Virus Corona Mewabah
Ibu di Sumedang yang Positif Covid-19 Saat Melahirkan Sudah Sembuh, Kondisinya Bayinya Sehat
Ibu yang hendak melahirkan di Sumedang dan dinyatakan Covid-19 kini sudah sembuh.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Seorang perempuan yang terkonfirmasi positif Covid-19 saat akan melahirkan dinyatakan sembuh dan saat ini bisa pulang ke rumahnya di daerah Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jumat (4/9/2020).
Perempuan berinisial NR (23) itu melahirkan pada pada Rabu (26/8/2020), sekitar pukul 18.30 WIB dengan penanganan khusus dari tenaga medis yang menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
Kemudian, bayinya yang berjenis kelamin perempuan dengan berat badan 3,8 kilogram dan panjang 52 sentimeter itu harus menjalani swab test.
Beruntung, hasilnya negatif dan kondisinya sehat.
"Hari ini, ibu yang positif Covid-19 saat melahirkan sudah boleh pulang, berikut dengan bayinya," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang, Iwa Kuswaeri saat dihubungi Tribun Jabar.
Iwa mengatakan, setelah melahirkan, perempuan tersebut harus menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang selama 10 hari, sedangkan untuk bayinya hanya mendapat perawatan biasa.
"Perempuan itu orang tanpa gejala (OTG), kalau bayinya dari hasil swab test negatif," katanya.
Saat ini, kata Iwa, NR dan bayinya sudah pulang ke rumahnya dengan diantar pulang oleh pihak Puskesmas Situ.
Diberitakan Tribun sebelumnya, awalnya saat NR hamil 9 bulan melakukan kontrol kehamilannya ke Puskesmas Situ, kemudian dirapid test dan hasilnya reaktif.
"Kemudian, dia disarankan untuk menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena memang (pasien) orang tanpa gejala (OTG)," ujar Iwa.
Kemudian, kata Iwa, ibu hamil tersebut merasakan mual karena akan melahirkan ketika menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
Lalu, dia langsung dibawa ke Puskesmas Kota Kaler untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
"Di rumahnya, dia merasakan mual-mual dan merasakan akan melahirkan. Kemudian dibawa ke Puskesmas Kota Kaler karena di Puskesmas Situ tidak ada pelayanan (melahirkan)," katanya.
Iwa mengatakan, saat pasien tersebut sudah mendapat penanganan di Puskesmas Kota Kaler, dia juga langsung dilakukan swab test karena sebelumnya sempat dinyatakan reaktif dari hasil rapid test.
"Pada waktu di Puskesmas Kota Kaler, dia di-swab dan ternyata hasilnya positif Covid-19. Sehingga penanganannya, (tenaga medis) menggunakan APD lengkap," ucap Iwa.
• Sempat Masuk Zona Oranye, Sumedang Kembali Masuk Zona Kuning
• Setelah Diisolasi di RSUD Sumedang, 3 Pasien Positif Covid-19 Akhirnya Sembuh, Sisa 1 Orang Lagi