Dua Warga Indramayu Terkonfirmasi Positif Covid-19, Keduanya Bertetangga dan Kerja di Jakarta

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu bertambah dua orang.

//

Kini, total kasus positif Covid-19 di Indramayu terus melonjak hingga menyentuh 74 pasien.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, dua kasus terbaru itu masing-masing adalah laki-laki berinisial A (18) dan T (42) warga Kecamatan Bongas.

"Keduanya tinggal bertetangga, dan bekerja di perusahaan kapal laut yang sama di Jakarta," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Senin (24/8/2020).

Kini keduanya sudah dilakukan evakuasi dan masuk ruang isolasi RS Bhayangkara Losarang.

Deden Bonni Koswara menjelaskan, pihaknya sudah sudah melakukan tracing terhadap kedua pasien.

Dari pasien A didapat orang yang berkontak erat sebanyak 12 orang sedangkan dari pasien T sebanyak 2 orang.

Semua kontak erat dengan pasien pun akan dilakukan tes usab untuk memutus penyebaran mata rantai Covid-19.

• Detik-detik Evakuasi Mayat Sepasang Kekasih yang Tewas Terjun ke Sungai Musi, Ditemukan Malam Hari

• INI Cara Ampuh Kurangi Kolesterol Jahat dan Cegah Diabetes, Cukup Rutin Sarapan Oats Setiap Hari

• KONDISI Terkini Korban Kecelakaan Tol Cipali KM 150 yang Masih Dirawat di RS Mitra Plumbon Cirebon

Dari 74 pasien yang terkonfirmasi, sebanyak 16 pasien di antaranya masih menjalani perawatan.

Sebanyak 52 pasien lainnya sudah dinyatakan sembuh dan sebanyak 6 pasien lagi meninggal dunia.

"Untuk total kontak erat ada 368, total probabel 76, dan total suspek 1.676," ujar dia.

Syarat Kerja

Keduanya terkonfirmasi Covid-19 terungkap dari hasil swab secara mandiri sebagai persyaratan kembali bekerja di perusahaan kapal laut di Jakarta.

Deden Bonni Koswara menjelaskan, pada 16 Agustus 2020, dua orang tersebut mendapat cuti untuk pulang ke Kabupaten Indramayu.

Ketika hendak kembali bekerja, mereka diharuskan melakukan tes usab terlebih dahulu.

• Dua Warga Indramayu Terkonfirmasi Positif Covid-19, Keduanya Bertetangga dan Kerja di Jakarta

Pada 19 Agustus 2020, keduanya melakukan tes usab secara mandiri di RS Sentra Medika Langut.

Hasilnya batu keluar tanggal 22 Agustus 2020 dan dinyatakan positif Covid-19.

"Saat ini semua pasien telah dilakukan evakuasi dan masuk ruang isolasi RS Bhayangkara Losarang," ujarnya.

Hal ini sekaligus menambah daftar kalangan pekerja di Kabupaten Indramayu yang dinyatakan positif Covid-19.

Berdasarkan data yang Tribuncirebon.com himpun, pada bulan Agustus 2020, tercatat sudah ada 5 pekerja yang positif Covid-19.

Terkonfirmasinya mereka diketahui saat para pekerja itu melakukan swab mandiri sebagai syarat masuk bekerja di perusahaan masing-masing.

Penambahan Terbanyak

 Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu kembali mengumumkan lonjakan peningkatan kasus.

Hari ini, ada penambahan sebanyak 6 kasus baru yang terkonfirmasi positif virus corona.

Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, mereka adalah Tn M (46), Tn D (70), Tn SS (50), Ny S (40), Anak-anak berinisial SAS (11), dan terakhir Ny S (46).

"Pencatatan 6 orang ini merupakan kasus terbesar yang pernah terjadi di Kabupaten Indramayu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (21/8/2020).

Deden Bonni Koswara menjelaskan, pasien pertama yang terkonfirmasi hari ini adalah Tn M (46), ia seorang wiraswasta sekaligus warga Kecamatan Kroya.

Pasien tersebut diketahui adalah pendatang dari Batam yang sudah menetap di Indramayu selama 4 tahun.

Sekitar satu bulan yang lalu pergi ke Jakarta untuk mengambil hasil medical check up sebagai syarat bekerja ke luar negeri.

• Gubernur Jabar, Pangdam/III Siliwangi, dan Kapolda Jabar Uji Klinis Vaksin Covid-19 Selasa Depan

• Waspada, Banyak Ibu Rumah Tangga di Indramayu Terkena Covid-19, Bulan Agustus Sudah Ada 4 Orang

Pasien pun melakukan test swab mandiri di RS Hasna Medika pada tanggal 19 Agustus 2020.

Hasilnya baru keluar tanggal 20 Agustus 2020 dengan hasil positif Covid-19.

"Saat ini orang-orang yang kontak erat belum terdata akurat, dan pasien sudah masuk ruang isolasi RS Bhayangkara Indramayu," kata Deden.

Sementara pasien Tn M (46), Tn D (70), Tn SS (50), Ny S (40), Anak-anak berinisial SAS (11), dan terakhir Ny S (46) merupakan satu keluarga.

Semuanya merupakan warga Kecamatan Tukdana.

Deden Bonni Koswara menjelaskan, satu keluarga tersebut merupakan kontak erat dari ibu rumah tangga berinisial T (64).

Ia sebelumnya terkonfirmasi Covid-19 dan kini telah meninggal dunia pada 14 Agustus 2020 lalu.

"Semuanya pasien tidak ada riwayat perjalanan keluar kota. Dan saat ini telah masuk ruang isolasi RS Bhayangkara, sementara untuk kontak erat masih dalam tahap pendataan," ujarnya.

• BREAKING NEWS Baru Saja Terjadi Seorang Anak Menghabisi Nyawa Ibu Kandungnya di Kuningan

• Daftar Harga Hp Oppo Terlengkap Agustus 2020: Mulai dari Oppo A5, A92, F11, F15, Reno3 hingga Reno4

Deden Bonni Koswara kembali mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat.

"Terutama menggunakan masker, menjaga jarak dengan orang lain, dan sering mencuci tangan setelah melakukan aktivitas," ujarnya.

Dengan adanya penambahan 6 orang tersebut, maka jumlah total yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu tercatat ada sebanyak 72 orang.

Dengan rincian 52 orang sembuh, 6 meninggal, dan 14 orang masih dalam perawatan.