Waspada Sepeda Lipat Menjadi Sasaran Empuk Para Perampok, Mahal dan Juga Gampang Dibawa

Seperti yang terjadi belum lama ini di Kompleks Margaasih Permai, Desa/Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.

Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Mumu Mujahidin
Unitedbike.com via Tribunnews
Harga sepeda lipat terbaru. 

Sementara Admin Forum Komunikasi Pesepeda Sebandung Raya Cuham alias Cucu Hambali (49) juga mengaku kerap mendapat laporan kehilangan sepeda dari anggotanya.

Cuham mengakui jika saat ini laporan kehilangan sepeda meningkat, terutama sepeda-sepada model terbaru yang mahal. 

“Kami menerima banyak laporan. Dari dulu sering terjadi pencurian sepeda terutama sepeda-sepeda mahal. Sekarang malah meningkat apalagi dengan model terbaru, yang lagi hits misalnya sepeda lipat itu mudah sekali dibawa (dicuri),” ungkapnya. 

Oleh karena itu Cuham menganjurkan agar kita senantiasa membawa kunci sepeda ke mana pun dan di mana pun.

Termasuk di dalam rumah, Cuham juga menyarankan agar sepeda tetap dikunci.

“Selalu bawa kunci kemanapun kalian pergi. Kunci sepeda di tempat yang aman termasuk di dalam rumah,” katanya. 

Tips Bersepeda di Tengah Pandemi

Selain itu di tengah Pandemi Covid-19 ini Cuham juga menyarankan agar menjadi pesepeda yang smart, dengan menerapkan protokol kesehatan untuk diri pribadi. 

“Bersepeda sendiri menjadi pilihan paling bijak saat ini. Jangan bergerombol, kalaupun mau berkelompok tidak boleh lebih dari 5 orang,” katanya.

Selain itu jadikan bersepeda sebagai ajang olahraga dan rekreasi saja. Tidak berlama-lama nongkrong dan senantiasa berjaga jarak, tidak berdekatan dengan orang lain. 

“Pakai masker, clove, sarung tangan, handset, helm, memilih waktu yang tepat, tidak di jam-jam sibuk dan cari rute yang sepi jangan rute yang ramai demi menghindari penularan Covid-19,” pungkasnya. 

 Harga Sepeda Lipat Terbaru 2020, Polygon Hingga Pacific, Punya Duit Rp 1,7 Juta Bisa Beli Sepeda

 Harga Sepeda Lipat Mulai Rp 1,7 Juta Merek United, Polygon, Pasific, Element, Ini Daftar Lengkapnya

Bersepeda di Tengah Pandemi Amankah?

Bersepeda di tengah Pandemi Covid-19 tengah menjadi gaya hidup sehat masyarakat saat ini.

Selain mendapat manfaat kesehatan, bagi sebagian orang bersepeda juga menjadi ajang rekreasi di tengah kondisi serba tidak menentu ini.

Setelah menjalani masa Pembasatan Sosial Berskala Besar (PSBB), dengan beraktivitas di rumah selama hampir tiga bulan lebih, masyarakat Bandung akhirnya dapat merasakan sedikit kelonggaran dengan diberlakukannya Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved