Pasien Corona di Majalengka Bertambah
33 Orang Jalani Tes Swab Setelah Satu Keluarga Asal Malausma Majalengka Positif Covid-19
Ia menjelaskan, 33 orang tersebut bersumber dari sejumlah lokasi yang diyakini sempat disinggahi baik dari sang bapak maupun anaknya.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Tiga puluh tiga orang menjalani tes swab di lingkungannya masing-masing seusai satu keluarga asal Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (21/7/2020).
//
Mereka semua diduga mengalami kontak erat dengan pasien nomor 11 dan 12 yang terdiri dari bapak dan anak.
Demikian disampaikan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Majalengka, Alimudin kepada Tribuncirebon.com, Selasa (21/7/2020).
Ia mengatakan, 33 orang tersebut bersumber dari sejumlah lokasi yang diyakini sempat disinggahi baik sang bapak maupun anaknya.
Di antaranya, di rumahnya di Desa Cimuncang, rumah sakit maupun puskesmas.
"Hasil dari tracing bapak dan anak yang positif Covid-19, diketahui sejumlah tempat menjadi lokasi swab," ujarnya.
Menurutnya, dari 33 orang itu terdiri dari 11 orang perawat, 8 orang saudara keluarga tersebut, 1 pedagang kantin Puskesmas Cikijing, dan 13 dari pihak keluarga lainnya.
Namun, jumlah tersebut bisa kemungkinan bertambah jika ditemui tracing terbaru.
"Sudah dilakukan hari ini semuanya, hasilnya akan segera diketahui secepatnya. Semoga tidak ada yang positif ya," ucap Ali.
Ali menambahkan, terkonfirmasi positifnya satu keluarga tersebut menjadi klaster Madura.
Ia khawatir, dari 33 yang telah di-swab test tersebut menjadi klaster Majalengka.
"Jika dari mereka ada yang positif, sudah dipastikan itu klaster Majalengka," ujar dia.
Pulang dari Madura
Berniat merayakan Iduladha di kampung halaman, satu keluarga asal Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka, ternyata terpapar virus corona.
Mereka datang dari Pamekasan, Madura, pada 14 Juli 2020.
Satu keluarga yang terdiri atas suami, istri, dan satu anak.
Namun, saat menuju rumahnya di Blok Jotang, sang istri mengalami sakit dan langsung memeriksakan diri ke Puskesmas Cikijing.
"Ya, menurut keterangan dari anggota keluarganya, mereka mau merayakan Iduladha di rumahnya di Malausma, namun malah terpapar," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Majalengka, Alimudin, Selasa (21/7/2020).
Karena diketahui mengalami gejala menyerupai kasus Covid-19, jelas dia, yang bersangkutan langsung dirujuk ke RSUD Majalengka.
Benar saja, sang istri tersebut dinyatakan terpapar virus corona.
• Ronaldo dan Immobile Munculkan Lagi Sejarah 70 Tahun Lalu di Liga Italia, Sama-sama Cetak 30 Gol
Kini, suami beserta anaknya menyusul sang ibu dan telah dinyatakan terjangkit virus mematikan tersebut.
Dengan telah dinyatakan bertambahnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang berasal dari suami dan anak pasien nomor 10, kini jumlah kasus positif Covid-19 di Majalengka berjumlah menjadi 12 kasus.
• Sidang Gugatan Pembatalan Asimilasi Habib Bahar Digelar Pekan Depan, Pengacara Siapkan Kemauan Hakim
Dua pasien sebelumnya berasal dari seorang warga asal Kecamatan Kadipaten dan seorang TKW yang bebas dari hukuman mati asal Kecamatan Cingambul.
Enam orang telah dinyatakan sembuh dan satu meninggal dunia.
• Remaja Paling Banyak Menghabiskan Waktu dengan Internet, Begini Tip Orang Tua Jaga Anaknya
Tularkan ke Suami dan Anak
Pasien positif Covid-19 nomor 10 asal Desa Cimuncang, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka menularkan virus corona ke anak dan suaminya.
//
Hal itu diketahui setelah hasil swab test kedua orang tersebut menunjukan positif tertular virus corona.
Diketahui, anggota keluarga ini pulang ke Majalengka pada 14 Juli 2020 dari Pamekasan, Madura.
Kepulangannya ini untuk merayakan Idul Adha di rumahnya.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Majalengka, Alimudin membenarkan informasi tersebut.
Menurut Alimudin anggota keluarga terdiri atas anak dan ayah terpapar virus corona dari ibunya yang lebih dulu dinyatakan positif Covid-19.
"Ya benar semalam mereka berdua yang terdiri dari bapak dan anak sudah kami isolasi sesuai protap Covid-19 ke RSUD Majalengka," ujar Alimudin saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (21/7/2020).
Ali menjelaskan, saat kepulangan anggota keluarga tersebut, mereka menggunakan transportasi Bus umum dengan tujuan Madura-Cirebon.
Ketika sampai di Cirebon, ketiga orang tersebut melanjutkan perjalanan pulang menggunakan minibus jenis Elf dengan tujuan Cikijing.
"Nah setelah sampai di Cikijing, mereka naik angkot dengan tujuan Malausma. Namun, sebelum tiba di rumah, istrinya itu diperiksakan terlebih dahulu ke Puskesmas Cikijing, menjalani masa isolasi dan ditemukan mengarah ke gejala Covid-19," ucapnya.
Menindaklanjuti hal itu, lanjut Ali, Gugus Tugas Majalengka langsung merujuk pasien nomor 10 tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majalengka.
• Puluhan Anak di Kota Bandung Terjerumus Prostitusi Online dan Jadi Korban Kekerasan
Setelah tes swab test, pasien tersebut dinyatakan positif.
"Setelah istrinya dinyatakan positif, anaknya sempat mampir ke sejumlah lokasi, yakni ke rumah saudaranya, pulang ke Cimuncang. Sedangkan, suaminya menemani istrinya di rumah sakit dan sempat mengunjung tempat di sekitar rumah sakit," jelas dia.
Oleh karena itu, untuk menghindari terus menyebarnya wabah virus tersebut, pihaknya terus menelusuri tracing yang dijalankan oleh keluarga tersebut.
Hasilnya, puluhan orang akan swab test dari hasil tracing.
"Kami sudah melakukan pengambilan swab test ke-33 orang, hasilnya nanti kita kasih tahu," kata sosok yang kini menjabat Kepala Dinas Kesehatan tersebut.