Dua Gudang Rongsokan di Desa Panguragan Wetan Cirebon Terbakar, Kerugian Capai Rp 600 Juta

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kebakaran melanda dua gudang rongsokan Desa Panguragan Wetan, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, Minggu (19/7/2020) malam.

Si jago merah meluluhlantakkan gudang milik H Sigit dan H Mulya tersebut.

Kasi Tanggap Darurat Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, memperkirakan kerugian yang ditimbulkan mencapai ratusan juta.

• BREAKING NEWS: Wanita Asal Desa Cimuncang Majalengka Positif Covid-19, Baru Pulang dari Madura

Pasalnya, dua gudang berikut barang-barang yang disimpan di dalamnya ludes dilalap api.

"Perkiraan kerugian dari dua gudang tersebut mencapai Rp 600 juta," kata Eno Sujana melalui pesan singkatnya, Senin (20/7/2020).

Ia mengatakan, material yang terbakar dari mulai bangunan hingga berbagai barang bekas di gudang tersebut.

• Daftar Harga dan Spesifikasi HP Vivo Terbaru Bulan Juli 2020: Vivo X50 Pro Dibanderol Rp 9,9 Juta

• Bocoran Handphone Lenovo Legion Gaming Phone, Bakal Rilis Pada 22 Juli 2020

Pihaknya juga memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa kebakaran itu.

"Kami menerima laporan kebakaran kira-kira pukul 22.35 WIB dan langsung mengerahkan petugas dari Pos Jaga Arjawinangun," ujar Eno Sujana.

Eno mengakui kobaran api yang melalap dua gudang itu sangat besar sehingga baru bisa dipadamkan kira-kira pukul 00.50 WIB.

• Lagu 12 Tahun Terindah - BCL Baru Dirilis, Dilengkapi Video Klip Penuh Momen dengan Ashraf Sinclair

Bahkan, sebanyak tujuh unit mobil damkar dari sejumlah pos jaga di wilayah barat Kabupaten Cirebon turut dikerahkan untuk menjinakkan api.

"Masih dicari tahu penyebabnya, karena api sudah besar saat kebakaran itu pertama kali diketahui," ujar Eno Sujana.

Diberitakan sebelumnya, Dua gudang rongsokan di Desa Panguragan Wetan, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, dilalap api, Minggu (19/7/2020) malam.

Akibat peristiwa tersebut gudang milik warga setempat, yakni H Sigit dan H Mulya, itu pun ludes.

Kasi Tanggap Darurat Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cirebon, Eno Sujana, mengatakan, kebakaran itu terjadi kira-kira pukul 22.30 WIB.

• Lagu 12 Tahun Terindah - BCL Baru Dirilis, Dilengkapi Video Klip Penuh Momen dengan Ashraf Sinclair

Pihaknya yang menerima laporan kejadian tersebut langsung mengerahkan mobil damkar dari Pos Jaga Arjawinangun.

"Mobil damkar dari pos jaga lainnya juga dikerahkan karena apinya cukup besar," kata Eno Sujana melalui pesan singkatnya, Senin (20/7/2020) pagi.

Ia mengatakan, totalnya ada tujuh unit mobil damkar yang dikerahkan untuk menjinakkan api.

• Siap-siap, Sejumlah Wilayah di Cirebon Akan Padam Listrik, Senin 20 Juli 2020, Ini Jadwalnya

Diketahui, api berasal dari gudang rongsokan milik H Sigit kemudian membesar dan menjalar hingga ke gudang H Mulya.

Petugas juga sempat kesulitan memadamkan api karena kobarannya cukup besar.

Namun, api dapat dijinakkan kira-kira pukul 00.55 WIB dan dilanjutkan dengan pendinginan untuk mencegahnya kembali berkobar.

• Harga Sepeda Lipat Terbaru 2020, Mulai dari Rp 1,7 Juta: Ada United, Polygon, Noris, Hingga Element

"Kami juga dibantu petugas polsek dan koramil setempat, aparat desa serta warga sekitar," ujar Eno Sujana.

Akibat kebakaran itu dua gudang berikut seluruh barang bekas yang disimpan di dalamnya ludes tak bersisa.

Namun, Eno memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam peristiwa tersebut.