Ayam Milik Warga Cikadu Kuningan Sering Hilang, Ternyata di Kandang Bersembunyi Seekor Ular Sanca

ular sanca ukuran sepanjang lima meter dengan bobot 25 kg itu diduga sudah lama hidup di lingkungan permukiman warga

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Warga Desa Cikadu, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan menangkap ular sanca yang sering memangsa ternak ayam, Senin (20/7/2020). 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Warga Desa Cikadu, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan ramai-ramai tangkap ular sanca di sebuah kandang ayam milik warga setempat.

Hal itu setelah sebelumnya, diketahui bahwa ayam ternak milik warga sering hilang. 

"Kami tadi bareng warga tangkap ular yang nyelip di kandang ayam saya," kata Eman (55), warga RT 01 RW 01, Senin (20/7/2020).

Eman mengatakan, awal diketahui ada ular sanca di dalam kandang ayam, ketika ia memberi pakan ayam.

"Saat buka kandang, saya melihat lingkaran ular dalam kandang tersebut," kata Eman.

Breaking News: Pulang Demo dari Jakarta, Perangkat Desa di Indramayu Ini Langsung Positif Covid-19

MOMEN King Kobra Garaga Cegat Panji Petualang dan Alshad Ahmad di Hutan, Jadi Ganas, Body-nya Besar

Pulang Merantau dari Madura, Warga Asal Desa Cimuncang Majalengka Dinyatakan Positif Covid-19

Eman mengatakan, ular sanca ukuran sepanjang lima meter dengan bobot 25 kg itu diduga sudah lama hidup di lingkungan permukiman warga. "Ini dibuktikan dengan banyak ayam yang juga hewan ternak tetangga  yang hilang," katanya.

Di sisi lain, kata Eman, berat badan ular ditaksir lebih dari sekali memangsa ayam ternak warga."Ini perutnya besar gini, kemungkinan belum lama makan ayam lagi," katanya.

Eman mengungkapkan cara menangkap ular sanca tersebut, dilakukan dilakukan bersama dengan sejumlah warga lain. Meski diketahui tak memiliki bisa atau racun, ular sanca sangat bahaya saat bergerak atau menyerang dengan kekuatan lilitannya.

"Makanya tadi, kami tangkap ular bareng warga lain juga," katanya.

Kurang dari satu jam, kata dia, ular sanca batik itu berhasil dilumpuhkan, kemudian dibungkus dalam karung. "Kami tangkap dan masukkan ke dalam karung, sekarang posisinya aman dan jika emang ada yang butuh, ya kami jual saja," katanya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved