DPD Partai Golkar Indramayu Tetap Gelar Musda Meski Sudah Diinstruksikan Ditunda Oleh DPD Provinsi

DPD Partai Golkar Indramayu Tetap Gelar Musda Walau Sudah Diinstruksikan Ditunda Oleh DPD Provinsi

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Pelaksanaan Musda DPD Ke-X Partai Golkar Indramayu di Hotel Handayani Indramayu, Kamis (16/7/2020). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu tetap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) walau sudah diinstruksikan untuk ditunda, Kamis (16/7/2020).

//

Instruksi penundaan Musda dilakukan oleh DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat kepada seluruh kota/kabupaten yang menggelar Pilkada serentak 2020.

Sedikitnya ada 8 daerah yang bakal menggelar Pilkada di Jawa Barat, salah satunya adalah Kabupaten Indramayu.

Penegasan tersebut disampaikan melalui surat resmi B-32/GOLKAR/VII/2020 yang ditanda tangani pada Rabu 15 Juli 2020.

Dalam keterangannya, DPD Provinsi Jawa Barat meminta agar daerah yang bakal menggelar Pilkada Serentak 2020 untuk fokus memenangkan daerahnya masing-masing.

DPD Provinsi Jawa Barat juga meminta agar Musda digelar nanti pada Desember 2020 atau setelah Pilkada Serentak selesai dilaksanakan.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Musda Ke-X Partai Golkar Indramayu, Muhaemin mengatakan, instruksi tersebut mendadak, disisi lain seluruh undangan untuk kegiatan Musda hari ini sudah disebar.

Disamping itu, alasan DPD Partai Golkar Indramayu tetap melaksanakan Musda mengacu pada surat instruksi DPP Nomor 3 Tahun 2020.

"Tapi kita menyadari bahwa kalau memang atas dasar ini Musda dianggap cacat atau tidak sah itu kembali kepada pimpinan," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Hotel Handayani Indramayu.

"Karena untuk menilai sah tidaknya bukan kita kewenangannya, tapi DPD Provinsi dan DPP," lanjut Muhaemin.

Selain itu, ia menegaskan Musda yang hari ini digelar intinya lebih mengarah kepada konsolidasi yang muara akhirnya sebagai langkah dalam menghadapi Pilkada Indramayu 2020.

Khusus untuk Kabupaten Indramayu, Muhaemin menjelaskan, Musda ini dianggap sangat penting untuk pematangan stategi pemenangan Pilkada nanti.

Pasalnya, dari 8 Kabupaten/Kota yang menggelar Pilkada, hanya Kabupaten Indramayu saja yang ketua partainya berstatus Plt.

"Kalau yang lain ditunda musdanya ya tidak ada masalah karena ketuanya bukan Plt," ujarnya.

Adapun hasil Musda hari ini menyatakan Syaefudin ditetapkan sebagai Ketua DPD Partai Golkar Indramayu yang baru.

"Hasil dari Musda hari ini tetap akan kita kirim ke pimpinan," ujarnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved