Innalillahi, Putra Ketiga KH Maimun Zubair atau Mbah Moen Meninggal, Gus Kamil Sempat Berstatus PDP
Wakil Bupati Rembang Bayu Andriyanto juga membenarkan kabar wafatnya kakak dari Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen tersebut.
Selain itu, selama di Lirboyo, ia juga mengaji kepada Kiai Mahrus Ali dan Kiai Marzuki.
Pada umur 21 tahun, KH Maimun Zubair melanjutkan belajar ke Mekah Mukarromah.
Perjalanan ini, didampingi oleh kakeknya sendiri, yakni Kiai Ahmad bin Syuaib.
Di Mekah, Kiai Maimun Zubair mengaji kepada Sayyid Alawi bin Abbas al-Maliki, Syekh al-Imam Hasan al-Masysyath, Sayyid Amin al-Quthbi, Syekh Yasin Isa al-Fadani, Syekh Abdul Qodir al-Mandaly dan beberapa ulama lainnya.

Semasa hidupnya, KH Maimun Zubair pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Rembang selama 7 tahun.
Setelah berakhirnya masa tugas, ia mulai berkonsentrasi mengurus pondok pesantren yang dipimpinnya itu.
Vakum dari dunia politik ternyata ia pernah kembali dipanggil oleh negara.
Adapun KH Maimun Zubair pernah diangkat menjadi anggota MPR RI utusan Jawa Tengah selama tiga periode.
• Ulama Kharismatik Sampang Nyaris Tertipu Aksi Robi Anjal yang Pura-pura Mati Terus Hidup Kembali
Biodata Lengkap

Nama: Maimun Zubair
Lahir: 28 Oktober 1928 Rembang, Jawa Tengah.
Meninggal: 6 Agustus 2019 (90 Tahun) di Mekah, Arab Saudi
Nama lain: Mbah Moen
Pekerjaan: Ulama
Partai Politik: Partai Persatuan Pembangunan
Anak: 10 (termasuk Gus Yasin)
Orang tua: KH Zubair Dahlan (Ayah)
Pernah viral di Pilpres

Nama Kiai Maimun Zubair sempat ramai diperbincangkan.
Kal itu, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar, Rembang, Jawa Tengah tersebut sempat salah menyebut nama Jokowi menjadi Prabowo ketika membaca doa.
"Ya Allah, hadza ar rois, hadza rois, Pak Prabowo ij'al ya ilahana," kata KH Maimun Zubair dalam rekaman video acara Sarang Berzikir untuk Indonesia Maju, Sabtu (2/2/2019).
