Terungkap, Benda Mirip Kapal Karam di Laut Sukabumi Terekam di Google Maps Ternyata Ini

"Objek tertentu bisa saja muncul di salah satu gambar dan tidak muncul di gambar lainnya seiring berjalannya waktu

Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Tangkapan layar dari Google Maps menunjukkan adanya penampakan bangkai kapal karam di Pantai Cibangban. 

"Kalau lihat kontruksinya kayak kapal perang, gede banget itu, kalau diukur di skala sekitar 200 meter atau berapa gitu," katanya.

Ia juga mengatakan, ada kapal tenggelam, namun kejadiannya sudah lama dan sudah dibongkar, serta lokasinya bukan di area pantai Cibangban.

"Belum ada info kapal tenggelam, adapun kapal tongkang tenggelam itu sudah dibongkar dan lokasinya di dermaga Cisolok di Cikahuripan, kalau ini kan di Cibangban, kita belum dapat info terbaru kapal tenggelam," ujarnya.

Nelayan Cikembang Membenarkan

Nelayan Cikembang membenarkan terkait foto kapal karam yang ada di Google Maps.

Foto kapal karam tersebut menunjukkan berada di antara Pantai Cikembang, Desa Pasirbaru, dan Pantai Cibangban, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Salah seorang nelayan Cikembang, Jaka (38) alias Bah Goong mengatakan, nelayan setempat menyebut kapal karam tersebut "Badong".

"Ya betul, itu sebenarnya kalau nelayan lokal, khususnya nelayan Cikembang nyebutnya itu badong (bangkai kapal), dari dulu emang nelayan itu, emang itu suka untuk mancing," ujar Bah Goong kepada wartawan, Sabtu (20/6/2020).

 Mendikbud Nadiem Makarim Beri Kabar Gembira untuk Mahasiswa, Ada Keringanan Uang Kuliah Tunggal

 Kakek-kakek Mati di Hadapan Cewek yang Di-Bookingnya, Baru Buka Celana, Keburu Tewas, Kejang-kejang

 Ini Daftar Kota/Kabupaten yang Berada di Zona Hijau dan Boleh Membuka Kembali Sekolah

Ia menjelaskan, keberadaan bangkai kapal tersebut sudah ada sejak puluhan bahkan ratusan tahun lalu.

"Kalau informasi dari dulu juga sudah ada, sudah lama ini ya, cuman beda ini aja kalau nelayan sini bilangnya badong, tapi untuk kapal jenisnya apa atau gimana mereka kurang begitu paham," ucapnya.

Menurutnya, saat ini lokasi kapal karam tersebut menjadi spot mancing atau menangkap ikan yang dilakukan oleh nelayan setempat.

"Cuma di situ, banyak kalau kita bawa tamu mancing ya dibawa kesitu, ke badong itu," jelasnya.

Kapal Tidak Terlihat dari Permukaan Laut

Bah Goong mengatakan, bangkai kapal tersebut tidak terlihat dari permukaan air laut.

Ia menyebutkan, kapal berada di kedalaman sekitar 40 meter dari atas permukaan laut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved