Bacaan Zikir Pagi Sebelum Beraktivitas, Dicontohkan Rasulullah SAW, Punya Banyak Keutamaan
Zikir ini merupakan amalan yang patut dikerjakan karena membuat jiwa lebih terisi, memacu semangat, berharap dimudahkan Allah dalam segala urusan.
Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
TRIBUNCIREBON.COM - Memulai aktivitas dengan membaca Bismillah merupakan suatu keharusan bagi seorang muslim. Itu bertujuan agar segala aktivitas bernilai ibadah.
Nah agar lebih sempurna, bisa dilengkapi dengan bacaan zikir pagi sesuai dengan sunah Rasulullah SAW.
Adapun zikir merupakan salah satu aktivitas beribadah untuk senantiasa mengingat Allah SWT.
Umat muslim terutamanya diperintahkan agar berzikir kepada-Nya sebanyak-banyaknya.
Boleh dikatakan zikir hakikatnya menjadi kewajiban umat muslim.
Sebagaimana termaktub dalam Ummul Quran dan bacaan doa lainnya.
Namun selain menjadi dasar kewajiban, untuk senantiasa mencari ridha dan rahmat-Nya, umat muslim juga bisa mengerjakan zikir khusus.
Yakni zikir pagi dan petang.
Zikir ini merupakan amalan yang patut dikerjakan karena membuat jiwa lebih terisi, memacu semangat, berharap dimudahkan Allah dalam segala urusan.
Adapun waktu pelaksanaan zikir ini dibaca saat masuk waktu subuh hingga matahari terbit.
Berikut ini di antara bacaan zikir di waktu pagi dan petang, lengkap dengan artinya yang dikutip dari ukhuwahislamiah.com.
• Bacaan Niat Sholat Dhuha, Manfaat dan Keutamaannya Sebagai Penghapus Dosa dan Kelancaran Rezeki
• LInk Live Streaming & Jadwal Belajar dari Rumah TVRI, Jumat 12 Juni 2020, Gemar Matematika untuk SD
Membaca tasbih
Dalam Quran Surat Al--Ahzab: 41-42, Allah SWT berfirman: " Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang."
Keterangan surat lainnya dapat dilihat dalam QS. Al-Mu'min ayat 55 dan Qaaf ayat 39.

Adapun berikut juga diriwayatkan HR Muslim, Rasulullah bersabda, “Barang siapa mengucapkan di waktu pagi dan petang: “Subhanallah wa bihamdih“; seratus kali tidak ada seorangpun di hari kiamat yang datang membawa suatu kebaikan yang lebih baik darinya, kecuali orang yang mengucapkan hal yang sama atau lebih dari itu".