Ratusan Tenant di Kings Mall Bandung Masih Tutup, Manajemen Ancam Tenant Tak Terapkan Protokol Covid
Total yang buka hari ini kurang lebih ada 120 tenant, dari 300 tenant, jadi baru sekitar 50 persenan yang buka
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Ratusan tenant di Kings Mall, Kota Bandung masih tutup di hari pertama pembukaan mal dan pusat perbelanjaan, Senin (15/6/2020). Dari 300 tenant yang ada, baru 120 tenant yang sudah beroperasi.
Yoel Malkhia, General Affair Kings Mal mengatakan, hari pertama pembukaan mal memang terpantau sepi. Meski begitu, pihaknya tetap menyiagakan sejumlah petugas untuk memantau penerapan protokol kesehatan.
"Kalau dilihat dari antusias pengunjung memang masih terhitung landai, tapi memang sejauh mungkin kita sudah menerapkan protokol kesehatannya, dari jauh hari kita persiapkan terutama untuk tenant," ujar Yoel, saat ditemui di King Mal, Senin (15/6/2020).
Menurut Yoel, beberapa tenant masih belum beroperasi lantaran belum siap menerapkan protokol kesehatan.
"Sekarang tenat juga belum semua, masih bertahap (yang buka) kita berikan waktu kepada tenant lebih baik tutup lebih dulu jika memang protokol kesehatannya belum siap," katanya.
"Total yang buka hari ini kurang lebih ada 120 tenant, dari 300 tenant, jadi baru sekitar 50 persenan yang buka," tambahnya.
Protokol Kesehatan
Setelah tutup selama hampir dua bulan, mal dan pusat perbelanjaan di Kota Bandung kini kembali beroperasi, Senin (15/6/2020). Semua mal dan pusat perbelanjaan itu diwajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
The Kings Shopping Centre, Jalan Kepatihan, Kota Bandung, menjadi salah satu mal yang mulai beroperasi. Setiap pengunjung yang datang ke mal, wajib diperiksa suhu tubuh, kemudian diberikan stiker sebagai tanda, di pintu masuk oleh security.
"Stiker ini ditempel sebagai tanda kalau sudah dilakukan cek suhu. Jadi setelah dicek suhu dan normal, boleh masuk," ujar Ari, salah satu security, di Kings Mal, Senin (15/6/2020).
Dikatakan Ari, pihak manajemen sudah membuat kebijakan untuk mencegah penyebaran Covid-19 saat mal dibuka. Salah satunya mewajibkan pengunjung menggunakan masker. Pengunjung tak bermasker atau memiliki suhu di atas 37,5 derajat dilarang masuk area mal.
Di dalam mal, terlihat masih banyak tenant yang tutup. Ada beberapa tenant sudah yang buka baik makanan maupun fashion.
Para karyawan di tenant makanan pun terlihat menggunakan face shield. Di bagian kasir, ditutup menggunakan tirai transparan. Begitu juga dengan resto di dalam mal, terlihat tempat duduk disusun menyesuaikan dengan aturan physical distancing.
Pun demikian dengan tenant fashion, terlihat para pegawai menggunakan face shield. Meski sudah ada beberapa tenant yang buka, terlihat tak banyak pengunjung yang datang.
