Virus Corona di Cirebon

40 Orang yang Kontak Erat Bayi Positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon Telah Jalani Swab Test

Bayi berjenis kelamin perempuan dan berusia 50 hari di Kabupaten Cirebon dinyatakan positif Covid-19

Istimewa
Ilustrasi bayi 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Bayi berjenis kelamin perempuan dan berusia 50 hari di Kabupaten Cirebon dinyatakan positif Covid-19 setelah menghadiri hajatan keluarga bersama orang tuanya.

Diketahui, kala itu bayi tersebut bertemu pamannya yang berasal dari daerah episentrum Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, seluruh orang yang hadir dalam hajatan tersebut telah menjalani swab test.

Ada Pedagang Positif Corona, Sejumlah Kios di Pasar Leuwipanjang Tetap Buka, Ditutup Satpol PP

Namun, menurut dia, hingga kini hasil uji laboraturiumnya belum keluar.

"Kami berharap hasil swab test mereka negatif," kata Nanang Ruhyana saat ditemui di Dinkes Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Muria, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (10/6/2020).

Ia mengatakan, sedikitnya ada 40 orang yang kontak erat dengan bayi tersebut.

Mereka merupakan orang yang hadir dalam hajatan yang digelar beberapa waktu lalu.

REKOR Lagi, Kasus Positif Covid-19 Hari Ini 1.241 Kasus, Total Pasien Positif Sebanyak 34.316 Orang

Dari mulai pasangan pengantin, keluarga kedua mempelai, hingga penghulu yang memimpin acara pernikahan tersebut.

"Swab test itu sebagai upaya tindak lanjut untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Nanang Ruhyana.

Nanang memastikan, saat ini kondisi bayi tersebut mulai membaik dan tidak lagi mengalami gejala klinis.

Hari ini, bayi itupun dijadwalkan menjalani swab test ulang setelah mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Tak lagi alami gejala klinis

Kondisi bayi berusia 50 hari yang dinyatakan positif Covid-19 dikabarkan mulai membaik.

//

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, bayi itupun tidak lagi mengalami gejala klinis.

Menurut dia, berdasarkan laporan yang diterimanya bayi berjenis kelamin perempuan itupun kondisinya relatif stabil.

"Dari laporan terakhir, bayi tersebut kondisinya mulai membaik dan tidak lagi mengalami gejala klinis," ujar Nanang Ruhyana saat ditemui di Dinkes Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Muria, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (10/6/2020).

Sebelumnya bayi tersebut mengalami gejala klinis, di antaranya, demam tinggi, sesak nafas, batuk-batuk, dan diare.

Ia mengatakan, hari ini bayi itu telah dijadwalkan menjalani swab test ulang setelah menjalani perawatan intensif.

Dorce Gamalama Bikin Lagu untuk Aurel dan Azriel, Liriknya Ceritakan Kisah Hidup Dua Hati Terpisah

Pihaknya berharap, swab test kedua itu hasilnya negatif sehingga secepatnya dilakukan swab test ketiga.

Hal tersebut sesuai protap pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh jika hasil swab testnya negatif dua kali berturut-turut.

"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk merawat bayi perempuan ini hingga dinyatakan sembuh," kata Nanang Ruhyana.

Polisi Gerak Cepat Tangkap Maling Rumah Mewah di Kuningan, Keluarga Korban Berikan Apreasiasi

Menurut Nanang, kedua orang tua bayi tersebut turut mendampingi selama masa perawatan di ruang isolasi.

Namun, ia memastikan pendampingan tersebut dilakukan sesuai protokol pencegahan penyebaran Covid-19.

Bahkan, kedua orang tuanya juga turut mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap.

"Orang tuanya sudah diswab test, hasilnya negatif," ujar Nanang Ruhyana.

Diberitakan sebelumnya, bayi berjenis kelamin perempuan dan berusia 50 hari dinyatakan positif Covid-19

Diketahui, bayi tersebut mempunyai riwayat kontak dengan pamannya yang berasal dari daerah episentrum Covid-19 dalam 14 hari terakhir.

Mereka bertemu saat hajatan keluarga yang digelar beberapa waktu lalu.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved