Warga Kota Cirebon Rapid Test
Breaking News: Ratusan Warga Kota Cirebon Ikuti Rapid Test, 8 Orang Hasilnya Reaktif, Langsung Swab
Ratusan warga mengikuti rapid test di SD Pesisir, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, pada Kamis (4/6/2020).
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Ratusan warga mengikuti rapid test di SD Pesisir, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, pada Kamis (4/6/2020).
//
Rapid test massal itu merupakan tindak lanjut dua kasus baru positif Covid-19 di Kota Cirebon.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, Edy Sugiarto, mengatakan, jumlah warga yang mengikuti rapid test itu ada 169 orang.
Padahal, pihaknya menargetkan 200 orang dari RW 01 dan RW 10 pesisir mengikuti rapid test massal tersebut.
"Tapi memang yang datang hanya 169 warga, dan ada delapan orang hasilnya reaktif," kata Edy Sugiarto saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Jumat (5/6/2020).
Ia mengatakan, delapan warga yang hasil rapid testnya reaktif itupun langsung ditindaklanjuti untuk diswab test.
• PENGAKUAN Ferdian Paleka yang Baru Saja Dibebaskan, Blak-blakan Ngaku Lebih Betah di Dalam Penjara
Hal itu dilakukan untuk memastikan apakah warga tersebut terpapar virus corona atau tidak.
Rencananya, swab test tersebut dilaksanakan di RSD Gunung Jati Kota Cirebon.
"Delapan orang itu langsung diswab test menggunakan metode PCR di RSD Gunung Jati," ujar Edy Sugiarto.
Menurut dia, dua kasus baru positif Covid-19 di Kota Cirebon merupakan transmisi lokal dari klaster pesisir.
Dua pasien itupun berasal dari wilayah tersebut sehingga harus dicegah penyebarannya.
Rapid test itupun menjadi upaya tracing dari Dinkes Kota Cirebon untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.