Virus Corona di Cirebon
Nasrudin Azis Sebut Rapid Test Massal Jadi Bukti Nyata Pemkot Cirebon dalam Menangani Covid-19
Pemeriksaan rapid test itu pun merupakan keseriusan Pemkot Cirebon dan DPRD Kota Cirebon dalam menangani pandemi Covid-19.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis, menyebut rapid test massal yang digencarkan di Kota Cirebon merupakan bukti nyata Pemkot Cirebon memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Menurut dia, pemeriksaan rapid test itu pun merupakan keseriusan Pemkot Cirebon dan DPRD Kota Cirebon dalam menangani pandemi Covid-19.
• Anak Kandung PDP Covid-19 yang Meninggal di Majalengka, Kini Dipantau Oleh Tim Medis
Karenanya, ke depannya rapid test tersebut bakal dilaksanakan secara berkesinambungan.
"Melalui rapid test massal ini juga kami memantau penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon," kata Nasrudin Azis saat ditemui di Aula Diklat BKKBN Kota Cirebon, Jalan Sudarsono, Kota Cirebon, Kamis (28/5/2020).
Ia berharap, orang yang mengikuti rapid test itupun hasilnya nonreaktif sehingga tidak membuat khawatir.
Pemkot Cirebon telah melaksanakan rapid test beberapa kali di sejumlah mal dan pusat perbelanjaan.
Kali ini, rapid test juga dilaksanakan di tiga lokasi berbeda dan menyasar warga Kota Cirebon yang baru bepergian keluar daerah.
• Masuk Sekolah di Jakarta Dipastikan 13 Juli, Ini Daftar Lengkap Kalender Pendidikan Selama Setahun
• Begini Cara Mengatasi Gigi Berlubang Tanpa Obat, Ampuh Juga untuk Mengurangi Rasa Sakitnya
Azis mengatakan, landainya kasus positif Covid-19 di Kota Cirebon merupakan bukti nyata keberhasilan upaya yang dilakukan Pemkot Cirebon.
"Salah satunya rapid test ini, sehingga penyebaran virus corona tidak meluas," ujar Nasrudin Azis.
Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Perceparan Penanganan Covid-19 Kota Cirebon, Tri Mulyaningsih, mengatakan, jika ditemukan hasil reaktif dalam rapid test itu maka langsung ditindaklanjuti dengan swab test.
Ia mengakui dari 2949 orang yang mengikuti rapid test yang dilaksanakan Pemkot Cirebon sejak beberapa hari lalu 27 di antaranya hasilnya reaktif.
"Mereka langsung diswab test, dan alhamdulillah hasilnya negatif Covid-19," kata Tri Mulyaningsih.
27 orang reaktif rapid test
Pemkot Cirebon gencar melakukan rapid test di sejumlah lokasi sejak beberapa waktu lalu.
Juru Bicara Gugus Tugas Perceparan Penanganan Covid-19 Kota Cirebon, Tri Mulyaningsih, mengatakan, rapid test massal itu merupakan upaya Pemkot Cirebon dalam mencegah penyebarluasan Covid-19 di Kota Udang.
• Matahari di Atas Kabah Hari Kamis 28 Mei Pukul 16.18 WIB, Begini Cara Cek Arah Kiblat
Jika ada hasil pemeriksaan yang reaktif maka akan ditindaklanjuti swab test dan ditangani secepatnya sehingga virusnya tidak semakin menyebar.
"Sudah 2949 orang yang mengikuti rapid test, dan ada 27 orang yang hasilnya reaktif," ujar Tri Mulyaningsih saat ditemui di Aula Diklat BKKBN Kota Cirebon, Jalan Sudarsono, Kota Cirebon, Kamis (28/5/2020).
Ia mengatakan, 27 orang yang hasil rapid testnya reaktif itu pun langsung diambil sampel spesimen tenggorokannya melalui swab test.
• Anies Baswedan Bantah Kabar Mal di Jakarta Buka 5 Juni 2020, Gubernur DKI: Itu Imajinasi dan Fiksi
• BMKG: Prakiraan Cuaca Jumat, 29 Mei 2020: Wilayah Jakarta Pusat dan Bandung Diguyur Hujan
Menurut dia, hasil swab test 27 orang itu pun telah diterima jajarannya beberapa hari lalu.
"Alhamdulillah hasil swab test 27 orang itu negatif Covid-19," kata Tri Mulyaningsih.
Tri menjelaskan, hasil reaktif itu ditemukan saat pemeriksaan rapid test digencarkan di pusat keramaian masyarakat.
Rapid test yang dilaksanakan beberapa hari sebelum Lebaran itu menyasar mal dan pusat perbelanjaan di Kota Cirebon.
• Zodiak Cinta Jumat, 29 Mei 2020: Hubungan Capricorn Terancam Kandas, Virgo Coba Menebus Kesalahan
Selama dua hari ada empat mal dan pusat perbelanjaan yang didatang petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Cirebon.
Para karyawan dan pengunjung mal serta pusat perbelanjaan itupun dirapid test satu persatu.
"Kali ini, rapid testnya menyasar warga Kota Cirebon yang baru tiba dari luar daerah," ujar Tri Mulyaningsih.
Menurut Tri, ada 720 warga berasal dari lima kecamatan di Kota Cirebon yang mengikuti rapid test kali ini.
• INI Cara Mengedit Foto Oplas Challenge di Aplikasi FaceApp, Yuk Coba!
Di antaranya, warga Kecamatan Kesambi dan Kecamatan Kejaksan 317 orang, warga Kecamatan Pekalipan dan Kecamatan Lemahwungkuk 202 orang, serta warga Kecamatan Harjamukti ada 201 orang.