Satu Keluarga Terpapar Virus Corona

Satu Keluarga Positif Corona, Kasus Covid-19 Indramayu Melonjak, Pemerintah Minta Masyarakat Patuh

Penambahan sebanyak 34 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), penambahan sebanyak 11 PDP yang meninggal dunia.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
ISTIMEWA
Penjemputan satu keluarga yang terkonfirmasi positif Covid-19 warga Kecamatan Karangampel, Rabu (13/5/2020) malam. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Pemkab Indramayu mengumumkan telah terjadi lonjakan peningkatan kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu pada hari ini, Kamis (14/5/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, ada sebanyak 5 kasus pasien positif Covid-19 baru di Kabupaten Indramayu.

"Dari kasus tersebut terdapat imported case dan juga kasus transmisi lokal yang terjadi di Kabupaten Indramayu,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Dirinya menyebut dengan adanya penambahan jumlah kasus tersebut, kini tercatat sudah ada sebanyak 12 pasien positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu.

Dalam hal ini Deden Bonni Koswara mengakui, pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Indramayu belum efektif meski sudah memasuki hari ke-sembilan.

Peningkatan jumlah kasus pun terlihat dari grafik perkembangan Covid-19 di Kabupaten Indramayu dalam beberapa terakhir setelah sebelumnya menunjukan tren menurun pada hari-hari awal penerapan PSBB.

Balik dari Jakarta Sang Menantu Sebabkan Satu Keluarga Positif Corona, Mertua Pria Meninggal Dunia

UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia, Pasien Positif Kini 16.006 Orang, Kasus Meninggal 1.000 Lebih

Deden Bonni Koswara menyebut, selama PSBB dilaksanakan mulai tanggal 6 Mei 2020 sampai dengan 13 Mei 2020 tercatat ada penambahan sebanyak 34 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Penambahan sebanyak 34 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), penambahan sebanyak 11 PDP yang meninggal dunia.

"Terakhir pasien positif dari tanggal 8 April sampai dengan sekarang jumlah pasien total ada 12 orang, dengan rincian pasien sembuh 1 orang, meninggal 2 orang dan sisanya masih dalam perawatan," ujar dia.

Adapun faktor utama penyebab belum efektifnya PSBB di Kabupaten Indramayu adalah kepatuhan masyarakat untuk mengindahkan peraturan yang sudah dibuat pemerintah masih kurang.

Masih banyak masyarakat yang mengabaikan pentingnya memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, tidak menerapkan sosial dan physical distancing secara disiplin, dan tidak menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat.

INI Doa Setelah Sholat Tarawih dan Witir, Mohon Ampunan dan Kesehatan, Dilengkapi Bacaan dan Artinya

Ini Tanda-tanda Anda Mendapatkan Malam Lailatul Qadar, ketika Beribadah Dirasakan Begitu Nikmat

Padahal seluruh regulasi sudah disosialisasikan pemerintah daerah kepada masyarakat melalui Peraturan Bupati Indramayu Nomor 29 Tahun 2020 tentang pedoman pelaksanaan PSBB.

"Untuk itu kami dari gugus tugas memohon dengan sangat untuk secara sadar dan mematuhi bersama-sama peraturan atau protokol yang sudah ditetapkan," ujar dia.

Dirinya mengingatkan, penyebaran Covid-19 sulit dihentikan jika tidak ada kesadaran lebih dari masyarakat.

"Mari kita sayangi diri kita dan keluarga kita semua," ucapnya.

Satu Keluarga Positif Corona

Pemkab Indramayu kembali mengumumkan perkembangan terkini kasus Covid-19, Kamis (14/5/2020).

Hari ini, terjadi lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu dengan penambahan pasien positif sebanyak 5 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, 4 di antara kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu adalah satu keluarga.

"Keempat orang tersebut merupakan keluarga dari pasien K (75) yang sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia lalu dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 yang merupakan warga Kecamatan Karangampel," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Keempatnya adalah Nyonya A (58) asal Kecamatan Karangampel (istri pasien), Nyonya U (37) asal Pulogadung – Jakarta (anak pasien), DL (43) asal Pulogadung – Jakarta (menantu pasien), dan VL (11) asal Pulogadung – Jakarta (cucu pasien).

Terkonfirmasinya pasien positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab yang diterima Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu dari Labkesda Provinsi Jawa Barat pada Rabu 13 Mei 2020 sekitar pukul 20.40 WIB.

 Berburu Lailatul Qadar di 10 Malam Terakhir Ramadhan, Ini Amalan & Doa yang Dibaca Rasulullah SAW

 Sembuh dari Covid-19, Wander Luiz Kini Selalu Terapkan Hidup Sehat & Jaga Asupan Makanan

Sedangkan, satu pasien terkonfirmasi positif lainnya merupakan laki-laku berinisial S (18) warga Kecamatan Sindang.

“Hasil pemeriksaan PCR Labkesda Provinsi Jawa Barat pada tanggal 12 Mei 2020 hasilnya dinyatakan poitif Covid-19, sekarang kondisi pasien secara umum baik,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved