Desa Dadap Tolak Bansos Pemprov Jabar
BREAKING NEWS Desa Dadap Indramayu Tolak Bansos Pemprov Jabar, Karena Jumlah Penerima Sedikit
Asyriqin Syarif Wahadi menjelaskan, dari data yang timpang tersebut sangat dikhatirkan menimbulkan gejolak di masyarakat.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Penolakan terhadap batuan sosial (Bansos) dari Provinsi Jawa Barat juga terjadi di Desa Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Kuwu Desa Dadap, Asyriqin Syarif Wahadi mengatakan, penolakan bansos tersebut dilakukan setelah pihaknya menggelar musyawarah dan mufakat bersama masing-masing RT dan RW.
"Kita untuk sementara ini menolak bantuan tahap 1 dari Pak Gubernur karena dari jumlah semula yang diberikan 255 kuota lalu ditambah ada tambahan sebanyak 150 kuota jadi total 405 kuota, namun yang keluar itu hanya 54 kepala keluarga (KK) saja," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (29/4/2020).
Asyriqin Syarif Wahadi menjelaskan, dari data yang timpang tersebut sangat dikhatirkan menimbulkan gejolak di masyarakat.
Masyarakat disebutkan dia, berharap mendapat bantuan karena jika melihat realita di lapangan secara keseluruhan merasakan dampak ekonomi akibat mewabahnya Covid-19.
"Dari 54 KK itu juga datanya belum dibuka sampai hari ini oleh pihak PT Pos, kita tidak tahu siapa saja yang bakal menerima," ujar dia.
• Kasus Orang Pembawa Virus di Indramayu Harus Jadi Contoh, Warga Diminta Jangan Bandel Ingin Mudik
• Doa Buka Puasa, Tulisan Arab dan Latin Beserta Artinya, Ini Tata Cara Berbuka Rasullah SAW
Dalam hal ini dirinya menjelaskan, jumlah warga yang mendapat bantuan di Desa Dadap sangat timpang dengan jumlah warga secara keseluruhan.
Disebutkan Asyriqin Syarif Wahadi, Desa Dadap merupakan salah satu desa dengan jumlah penduduk terpadat di Kabupaten Indramayu, yakni ada sekitar 5 ribu KK dengan total jiwa mencapai 18 ribu orang.
Sedangkan warga yang mendapat bantuan di Desa Dadap tercatat ada sebanyak 47 KK mendapat bantuan dari Blt Presiden, sebanyak 54 KK mendapat bantuan dari Bansos Gubernur Jawa Barat, sebanyak 60 KK mendapat bantuan dari Blt Bupati Indramayu, dan sekitar 397 KK mendapat bantuan dari Kementerian Desa melalui Dana Desa Dadap.
Atau dengan kata lain dari sekitar 5 ribu KK di Desa Dadap, hanya 558 KK saja yang mendapat bantuan.
• Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Kita, Pelihara Kesehatan Jantung hingga Mengontrol Gula Darah
• Inilah 15 Manfaat Buah Kurma untuk Kesehatan, Cegah Penyakit Jantung hingga Obati Disfungsi Seksual
"Kita ingin menjaga kerukunan, yang paling penting itu, karena banyak yang sudah terjadi sesama tetangga itu saling bertengkar karena ada yang namanya masuk dan ada juga yg tidak. Itu pernah terjadi di Desa Dadap," ujar dia.