Hari Ini Kopassus Berulang Tahun ke-68, Komandan Pertamanya Perwira Belanda yang Belot ke Indonesia
Sebagai pasukan elite, Kopasus memiliki kemampuan khusus seperti mampu bergerak cepat di setiap medan, pengintaian, menembak dengan tepat dan anti ter
TRIBUNCIREBON.COM - Tepat tanggal 16 April 2020 ini, pasukan elit TNI AD, Kopassus genap berusia 68 tahun.
Korps baret merah resmi berdiri pada 16 April 1952 melalui Instruksi Panglima Tentara dan Teritorial III No. 55/Inst/PDS/52 dibentuklah Kesatuan Komando Teritorium III yang menjadi cikal bakal korps baret merah.
Sebelum resmi bernama Kopassus, korps baret merah sempat beberapa kali berganti nama.
Kemudian pada tahun 1985, akhirnya berganti nama Kopassus hingga saat ini.
Terus bagaimana sejarah terbentuknya Kopassus ya?
Komando Pasukan Khusus atau yang disingkat Kopassus merupakan bagian dari Komando Utama (KOTAMA) tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat, Indonesia.
Sebagai pasukan elite, Kopasus memiliki kemampuan khusus seperti mampu bergerak cepat di setiap medan, pengintaian, menembak dengan tepat dan anti teror.
Kopasus memiliki sejumlah tugas penting seperti Operasi Militer Perang (OMP) di antaranya yaitu Direct Action berupa serangan langsung untuk menghancurkan logistik musuh, Anti Teror, Advance Combat Intelligence (Operasi Inteligen Khusus) dan Combat SAR.
Kopassus juga memiliki tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP) seperti Humanitarian Asistensi (bantuan kemanusiaan), perbantuan terhadap kepolisian/pemerintah, AIRSO (operasi anti insurjensi, separatisme dan pemberontakan) dan SAR Khusus serta Pengamanan VVIP.
Para prajurit Kopassus mudah sekali dikenali yaitu melalui baret merah yang disandangnya.
Kopassus juga sering disebut sebagai pasukan baret merah.
Sementara itu untuk warna seragam yang dikenakan oleh prajurit Kopassus yaitu baret merah dan loreng darah mengalir.
Markas Kopassus berada di Cijantung, Jakarta Timur.
Kopassus memiliki moto Tribuana Chandraca Satya Dharma yang memiliki arti "Berani, Benar, Berhasil".
Mereka juga dikenal dengan slogan yang menggetarkan jiwa: "Lebih Baik Pulang Nama daripada Gagal dalam Tugas".