Puluhan Warga di Makassar Ngamuk Rebutan Jenazah PDP Covid-19 Dengan Petugas, Ini Alasannya

Virus corona yang kini tengah mewabah di Indonesia membuat banyak orang khawatir dan panik

ISTIMEWA
Ilustrasi 

Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.00 WITA pada Sabtu (4/4).

Kini pasien sudah dikemumikan di pemakaman umum Kelurahan Macanda Gowa oleh petugas.

"Itu tidak masalah sudah diamankan oleh Polda, dan kami back up, kini sudah aman dan dimakamkan," kata Yudhiawan melalui sambunga telepon.

Sementara pejabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb mengatakan, keluarga sudah menerima kematian pasien PDP Covid-19 itu setelah rumahnya didatangi pemerintah daerah dan Bhabinkamtibmas dan Babinsa.

"Setelah kami konfirmasi, ke keluarganya ternyata mereka sudah paham dan tidak masalah," imbuhnya.

Saat Panen Raya, Para Petani di Indramayu Ini Kenakan Masker di Tengah Merebaknya Virus Corona

"Memang tadi ada pemahaman yang kurang," ujar Iqbal.

Iqbal mengatakan, karena hasil swab lab belum keluar, jadi belum diketahui pasti apakah pasien menderita Covid-19 atau tidak.

Namun pemakamannya tetap menggunakan prosedur Covid-19 demi antisipasi.

Terkait dengan lambannya hasil uji laboratorium, Iqbal meminta pada pemerintah pusat untuk memperbanyak laboratorium BBLK Kementerian Kesehatan.

Hal ini sangat penting supaya pihak keluarga yang bersangkutan tidak cemas menunggu hasil,  supaya kejadian seperti di rumah sakit itu tidak terulang kembali.

(Intisari.Grid.ID)

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved