Screening Awal Corona di Cirebon
Dalam Kondisi Darurat, Stadion Watubelah Cirebon Bakal Jadi Tempat Penanganan PDP Covid-19
Pemkab Cirebon menyiapkan Stadion Watubelah sebagai tempat penanganan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 saat kondisi darurat.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Pemkab Cirebon menyiapkan Stadion Watubelah sebagai tempat penanganan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, menegaskan hal tersebut hanya dilakukan saat kondisi darurat.
• VIDEO - Kreatif, Tukang Delman di Kuningan Ini Rela Keluarkan Rp 12 Juta untuk Modifikasi Delmannya
Terutama saat ruang isolasi di rumah sakit se-Kabupaten Cirebon sudah penuh sehingga tidak mampu menampung pasien.
"Ini hanya antisipasi dalam kondisi darurat, tapi mudah-mudahan tidak terjadi," kata Enny Suhaeni saat ditemui di Stadion Watubelah, Jalan Fatahillah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis (26/3/2020).
Ia mengatakan, sejumlah fasilitas juga telah disiapkan oleh jajarannya di Stadion Watubelah.
Bahkan, pihaknya juga telah menyiapkan 20 bed di stadion tersebut untuk merawat PDP Covid-19.
• Hasil Rapid Tes di RSUD Cibinong, 150 Tenaga Medis Dinyatakan Negatif Virus Corona
Menurut dia, 20 bed itu disediakan di ruangan berbeda sehingga setiap ruangan hanya terdapat satu bed.
"Fasilitas pendukung lainnya juga sudah kami siapkan di Stadion Watubelah," ujar Enny Suhaeni.
Enny mengatakan, ruangan-ruangan tersebut nantinya akan dijadikan ruang isolasi bagi PDP.
Namun, ia kembali menegaskan perawatan PDP di Stadion Watubelah akan dilakukan saat kondisi darurat.
• Wow Tagihan Listrik Rumah Ashanty dan Anang Hermansyah Capai Rp 26 Juta per Bulan, Ini Reaksi Sule
Yakni, saat pasien bertambah dan rumah sakit yang ada tidak mampu lagi menampungnya.
"Tapi mudah-mudahan sarana di stadion ini sama sekali tidak terpakai dan jangan sampai pasien yang masuk," kata Enny Suhaeni.
Stadion Watubelah jadi tempat screening awal Covid-19
Pemkab Cirebon menetapkan Stadion Watubelah menjadi lokasi untuk screening awal Covid-19.
Saat ini, Stadion Watubelah menjadi Pusat Informasi dan Edukasi Covid-19 (Pusicov) Kabupaten Cirebon.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, mengatakan, screening awal itu dikhususkan bagi warga yang baru pulang dari daerah terjangkit Covid-19.
• Tanda-tandanya Mirip Covid-19, Waspadai Gejala Psikosomatis, Efek Panik Baca Berita Virus Corona
Di antaranya, Jakarta, Depok, Bandung, Bali, Surabaya, Depok, dan lainnya.
"Termasuk pekerja migran yang baru kembali ke Tanah Air juga screening di sini," ujar Enny Suhaeni saat ditemui di Stadion Watubelah, Jalan Fatahillah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis (26/3/2020).
Ia mengatakan, jika hasil screening itu tidak ditemukan indikasi apapun maka warga diperkenankan pulang.
Namun, pihaknya meminta warga yang telah mengikuti screening untuk mengisolasi diri selama beberapa hari.
• Hasil Rapid Tes di RSUD Cibinong, 150 Tenaga Medis Dinyatakan Negatif Virus Corona
Termasuk meminimalisir kontak langsung dengan keluarga, tetangga, dan orang-orang di sekitarnya.
"Itu sebagai antisipasi saja untuk meningkatkan imunitas tubuh sehingga tidak terjadi hal-hal tak diinginkan," kata Enny Suhaeni.

Ia juga mengakui jumlah orang dalam pengawasan (ODP) Covid-19 bertambah menjadi 31 orang.
• Pandemi Covid-19, Bupati Cirebon Ajak Masyarakat Budayakan PHBS dan Hindari Kerumunan Massa
Pada Rabu (25/3/2020) jumlah ODP di Kabupaten Cirebon hanya 30 orang.
"Bertambah karena mereka baru kembali dari sejumlah daerah terjangkit Covid-19," ujar Enny Suhaeni.