Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hari Ini: Jabar dan Jabodetabek Potensi Hujan Disertai Angin & Petir

TRIBUNCIREBON.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Indonesia.

BMKG merilis kabar peringatan dini berpotensi terjadi besok, Kamis (19/3/2020).

Sebagian besar wilayah Indonesia akan turun hujan ringan hingga lebat dan disertai petir.

Pada musim penghujan ini, masyarakat perlu waspada terhadap cuaca ekstrem yang mungkin akan terjadi.

BMKG melalui laman resmi bmkg.go.id, menyampaikan informasi cuaca ekstrem esok hari.

Prediksi cuaca ini terjadi karena terdapat daerah dengan massa udara basah terjadi di lapisan rendah.

Massa udara basah ini terkonsentrasi di sebagian wilayah Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Barat,

Wilayah lain seperti Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua juga terkonsentrasi dengan lapisan rendah yang memiliki massa udara basah.

Selain itu juga terdapat daerah yang memiliki potensi konvektif dari faktor lokal dengan nilai indeks labilitas atmosfer sedang atau kuat.

• ZODIAK CINTA Hari Ini, Kamis 19 Maret 2020: Aries Tinggalkan Dia Bila Tak Peka, Leo Kencan di Rumah

• Hah, Benarkah Sperma Bisa Bikin Kulit Wajah Kinclong, Jerawat Beneran Bisa Minggat? Ini Jawabannya

Daerah yang memiliki potensi konvektif dari faktor lokal dengan nilai indeks labilitas atmosfer sedang atau kuat terdapat di daerah Sumatera Selatan, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah dan Papua.

Selain itu juga terdapat sirkulasi siklonik di Samudera Hindia Barat Lampung dengan level 925/850 hPa.

Konvergensi terbentuk memanjang di pesisir barat Sumatera Utara hingga Lampung dan juga di Kalimantan Barat memanjang hingga Jawa Barat.

Belokan angin terdapat di wilayah Sumatera bagian selatan, Jawa bagian barat, Maluku, Papua Barat dan Papua.

Low level jet terbentuk di Samudera Hindia selatan Jawa dan Teluk Carpentaria.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat: