Virus Corona
Proaktif Tes Virus Corona di Jabar Diprioritaskan untuk ODP, Begini Penjelasan Ridwan Kamil
Ridwan Kamil menekankan proaktif tes kepada orang dalam pemantauan (ODP) sangat penting dan menjadi prioritas dalam rangka mencegah penyebaran Corona
TRIBUNCIREBON.COM- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menekankan bahwa proaktif tes kepada Orang Dalam Pemantauan (ODP) sangat penting dan menjadi prioritas dalam rangka mencegah penyebaran virus corona.
Pemprov Jawa Barat pun memberikan kuota terbatas bagi setiap kabupaten/kota supaya warganya yang berstatus ODP melakukan proaktif tes di UPTD Laboratorium Kesehatan (Labkes) Jabar.
• Cegah Penyebaran Virus Corona, Seluruh Ruangan Mapolresta Cirebon Disemprot Disinfektan
“Proaktif tes kita itu dilakukan kepada yang mayoritas ODP (Orang Dalam Pemantauan) yang datang dari luar negeri dari negara yang dicurigai terpaparnya lebih banyak."
"Dan memang secara statistik semakin mendekati, kita akan memberikan prioritas bantuan kepada daerah-daerah yang mendekati Jakarta, seperti Depok,” kata Gubernur yang akrab disapa Emil ini, di Gedung Sate, Selasa (17/3).
“Proses proaktif tes ini sudah makin intensif kita lakukan untuk memperluas jaringan informasi dan situasi yang kita harapkan bisa hadir dengan informasi yang sejelas-jelasnya,” katanya.
• FAKTA Terbaru SMP 24 Cerme Gresik Disanksi karena Ke Bali Saat Corona Mewabah, DPRD Beri Peringatan
Ridwan Kamil mengatakan, proaktif tes dapat dilakukan secara bertahap. Artinya, tidak semua masyarakat bisa melakukan proaktif tes dalam waktu berdekatan.
“Jadi, proaktif tes ini dilakukan secara bertahap. Tahap pertama untuk para ODP dan PDP yang mengantre terlalu lama di Jakarta.
"Kalau itu sudah selesai dan test kit juga semakin banyak, maka masuklah kepada tahap dua, yaitu mereka-mereka yang merasa tidak nyaman, tapi tetap dalam kendali keputusannya dari pemerintah."
"Tidak bisa versi dari masyarakat saja, karena kalau versi masyarakat semua ingin tes juga kapasitasnya tidak memungkinkan, kita penduduk hampir 50 juta,” katanya.
• Miliki Rumah Rp 300 M, Calon Istri Alshad Ahmad Diungkap Sang Ibu, dan Ini Kata Raffi Ahmad
Menurut Emil, upaya proaktif tes yang digagas Pemerintah Provinsi Jabar pun mendapat apresiasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Kita juga sudah konsultasi ke Pak Doni Monardo (Kepala BNPB), yang juga mengapresiasi proaktif tes itu, sehingga juga akan membantu sesuai kewenangannya, test kit-test kit yang lebih banyak,” katanya.
“Saya juga sudah konsultasi juga tadi malam dengan Menteri Dalam Negeri, Pak Tito Karnavian yang mengapresiasi Pikobar (Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar) Jabar ini."
"Beliau akan mengirimkan tim sebagai studi banding agar provinsi-provinsi lain yang datanya masih blank, itu bisa mengikuti apa yang dilakukan di Jawa Barat,” tambahnya.
Selain itu, Emil menyatakan bahwa penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 adalah tugas bersama. Terlebih, BNPB sudah menetapkan Covid-19 sebagai bencana nasional non-alam.
Emil pun mengimbau kepada warga Jabar agar kegiatan yang melibatkan massa untuk dikurangi atau ditunda.