AKSI Berani Pelajar Madiun, Kejar Maling yang Curi Ponsel di Rumahnya, Dapat Hadiah Uang dari Polisi
Aksi mereka mendapatkan penghargaan dari Polres Madiun. Dua pelajar itu juga mendapatkan hadiah uang tunai.
TRIBUNCIREBON.COM - Aksi heroik siswa kelas I SMA Negeri Geger Al Fatair dan siswi kelas I MTS Tribakti Pagotan Annisa Rodlotul Jannah menggagalkan aksi pencurian ponsel mendapatkan penghargaan dari Polres Madiun pada Selasa (10/3/2020).
Aksi Annisa dan Al Fatair itu viral di media sosial Facebook. Mereka pun dibanjiri pujian dari netizen yang takjub dengan keberanian dua pelajar itu.
Aksi itu bermula saat Annisa sedang berada di rumahnya. Tersangka pencurian, Sukirno, mendatangi rumah Annisa pada Kamis (5/3/2020).
Sukirno yang berprofesi sebagai petani itu mengaku sebagai petugas PLN yang ingin mengecek meteran listrik.
Saat itu, Sukirno meminjam ponsel milik Annisa, dengan alasan ingin memotret meteran listrik.
Annisa pun meminjamkannya. Tapi saat siswi MTS itu lengah, Sukirno malah membawa kabur ponsel itu menggunakan sepeda motor.
Annisa kaget dan panik. Ia berteriak minta tolong. Tapi usaha Annisa tak sampai di situ, pelajar kelas I MTS tersebut mengejar Sukirno menggunakan sepeda motor bersama ibunya.
• Truk Tinja di Jakarta Timur Meledak, Semburkan Kotoran Ke Rumah-rumah Warga, Ini Kronologinya
• Wanita di India Ini Nikahi 5 Saudara Kandungnya, Setiap Malam Berhubungan Suami Istri Bergiliran
• Baru Diadopsi, Anjing Ini Malah Dimakan Sampai Tak Tersisa oleh Si Tuan, Tulangnya pun Digerogoti
Tak berapa lama, mereka menyusul motor yang dikendarai Sukirno. Ketika mendekat, Annisa langsung menendang kendaraan pelaku.
Nahas, Annisa dan ibunya justru terjatuh. Kaki Annisa bengkak dan terluka.
Beruntung, Al Fatair yang baru saja pulang dari sekolah melihat aksi tersebut.
Al Fatair yang sedang mengendarai motornya dari arah berlawanan langsung menabrak kendaraan Sukirno.
Pencuri itu pun jatuh dari kendaraannya.
"Niat saya menolong," kata Al Fatair.
Tak berapa lama, warga langsung berdatangan membantu Annisa dan Al Fatair. Mereka menangkap Sukirno dan menyerahkannya ke polisi.
Saat ini, Sukirno membekam di Polres Madiun untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.