Sambil Menangis Suami Wanita Hamil yang Tewas Ditabrak Mobil di Palmerah Wahono: Bayi Kami Perempuan
Suami korban yakni Wahono Aditya (35) tampak masih mengenang saat-saat terkahir kebersamaannya dengan sang istri, Erlinda (30).
Jenazah korban dibawa menggunakan kendaraan ambulans dari jakarta ke kampung halamannya tersebut.
• Link Live Streaming Final Indonesian Idol 2020 Malam ini, Lyodra Atau Tiara yang Bakal Jadi Juara?
• Ramal Rumah Tangga Laudya Cynthia Bella & Engku Emran, Mbak You: Lakinya Ada Main dengan Wanita Lain
Kronologi kejadian
AKBP Fahri Siregar memaparkan kronologi kejadian yang menewaskan seorang wanita hamil tersebut.
Saat kejadian, korban ER sedang berjalan kaki untuk menghampiri suaminya berinisial WT yang sedang menunggu di atas motor.

Sedangkan, Mobil Toyota Rush yang dikendarai pelaku FMS berada tepat di belakang sang suami korban.
Diduga sedang belajar mobil, pengemudi berinisial FMS keliru ketika hendak memarkirkan kendaraannya.
Bukan menginjak rem, namun sang emak-emak ini malah menginjak pedal gas mobil yang bertransmisi matic.
"Maksud pelaku hendak menginjak pedal rem ternyata yang diinjak adalah pedal gas," kata dia.
Fahri mengatakan, mobil itu pun melaju ke arah korban hingga membuat keduanya terseret.
• Jenderal Polisi Nyamar Jadi Warga Biasa, Buat Laporan di Polsek Dibiarkan, Kapolsek Langsung Dicopot
• Inilah Daftar 20 Negara di Asia yang Belum Terinfeksi Virus Corona, Bagaimana dengan Indonesia?
Tiang Listrik di Taburi Bunga
Bunga tabur masih terlihat di tiang yang jadi lokasi ditabraknya seorang wanita hamil di Jalan Palmerah Utara IV, Jakarta Barat.
Pantauan TribunJakarta.com petang ini di lokasi, aneka bunga yang biasanya diletakan di atas makam ditaburi mengelilingi tiang listrik.

Meski sudah sedikit layu, aroma wangi masih terasa di lokasi.
Sedangkan kondisi tiang listriknya masih berdiri tegak tak terlihat adanya bagian yang penyok.
Menurut keterangan Wardi (40), rekan kerja korban, bunga tersebut ditaburi oleh para karyawan asuransi yang jadi tempat kerja korban berinisial ER (26).