HASIL MasterChef Indonesia Season 6, 3 Peserta Berjuang di Pressure Test, Fajar & Amel Pulang
Tiga peserta MasterChef Indonesia harus masuk pressure test karena hidangan di tantangan sebelumnya tidak memenuhi ekspektasi para juri.
TRIBUNCIREBON.COM- Tiga peserta MasterChef Indonesia harus masuk pressure test karena hidangan di tantangan sebelumnya tidak memenuhi ekspektasi para juri.
//
Chef Renatta, Chef Juna, dan Chef Arnold mengumumkan tiga peserta tersebut, yakni Fajar, Amel, dan Sisca.
Ketiga peserta tersebut gagal menyajikan hidangan yang nikmat dalam tantangan akar bunga teratai.
Di pressure test, tiga peserta MasterChef Indonesia harus membuat hidangan yang sama seperti yang dimasak Chef Arnold
.
Hidangan tersebut adalah bubur kepiting.
Fajar, Amel, dan Sisca sama-sama menyajikan bubur kepiting yang tidak sempurna.
Mereka masih mendapat kritikan. Penilaian ketiganya pun hanya berbeda tipis.
Namun, dua dari mereka harus meninggalkan Gallery MasterChef Indonesia.
• Inilah Lokasi Samsat Keliling dan Samsat Gendong Kota Cirebon Senin 17 Februari 2020
Dua orang itu adalah Fajar dan Amel. Bagi Amel, pressure test di babak kali ini bukan pengelaman pertamanya.
Sedangkan Fajar, pressure test tersebut menjadi hal pertama namun ia harus pulang.
Amel dikritik para juri bahwa bubur kepitingnya kurang sempurna pada bagian milk blanket.
Milk blanket milik Amel terlalu tebal bila dibandingkan dengan milik Chef Arnold.
Chef Arnold kecewa dengan bubur milik Fajar karena masih ada cangkang kepiting.
Dua kasalahan itu mengantarkan Amel dan Fajar tereliminasi.
Tantangan Sebelumnya
MasterChef Indonesia membuat tantangan hidangan dari bahan akar bunga teratai untuk para peserta.
Akar bunga teratai itu harus dimasak dan memiliki cita rasa nusantara.
• Chef Arnold Sebut Seharusnya Kontestan Ini Ikut Tereliminasi dari MasterChef Season 6 Malam Ini
• Hasil MasterChef Indonesia Top 10, Prilly Latuconsina Jadi Bintang Tamu, Ini Peserta yang Tersingkir
Dari delepan peserta, empat dari mereka memiliki penilaian kurang baik.
Fajar, Amel, Sisca, dan Vanty gagal mengeksekusi akar bunga teratai secara baik.
Para juri mempertanyakan pilihan Fajar yang menggoreng akar bunga teratai dan diberi tepung.
Akibatnya masakan akar bunga teratai balado Fajar terlalu berminyak.
"Saya enggak ngerti kenapa kamu tepungin. Terlalu oily dan greasy," kata Chef Arnold.
Tak hanya Chef Arnold, Chef Renatta juga memberikan kritik untuk Fajar.
"Saya enggak bisa bilang itu balado. Rasanya monoton sekali," kata Chef Renatta.
Amel yang membuat akar bunga teratai bumbu woku juga menjadi sasaran kritik para juri.
Kuah woku yang dibuat Amel berwarna hitam, rasanya juga tidak seperti seharusnya.
Amel melakukan kesalahan yakni potongan akar bunga lotusnya terlalu besar.
Hidangan Sisca mengantarkannya masuk pressure test.
Gado-gado akar bunga teratainya terlalu sederhana bagi peserta top 8.
Selain itu, banyak kesalahan yang dibuat Sisca.

Seperti kentang yang belum matang dan terlalu asin.
"Untuk ukuran top 8 menyajikan gado-gado dan salah itu bisa jadi pertimbangan," ujar Chef Renatta.
Masakan Vanty hampir sama dengan Sisca namun ia masih selamat dari pressure test.
Vanty memasak lotek akar bunga teratai.
Rasa masakan Vanty sebenarnya enak namun akar bunga teratai kurang ditonjolkan padahal bahan makanan tersebut adalah komponen utama.
Selain itu, kripik akar bunga teratai Vanty terlalu lembek.
"lotek it's good sausnya halus, rasanya gurih manis. Sayur-sayurannya juga baik dipotong baik. Tapi apakah ini aplikasi yang baik dengan crispy lotus yang lembek? Kurang ditonjolkan lotusnya," ucap Chef Arnold.
Dari keempat peserta tersebut, tiga di antaranya masuk pressure test.
Mereka adalah Sisca, Fajar, dan Amel.
Perjuangan Fajar dan Amel pun harus terhenti.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul HASIL MasterChef Indonesia, Nilai 3 Peserta di Pressure Test Beda Tipis, 2 Orang Tereliminasi