Kabar Selebriti

Presenter Allan Wangsa Meninggal Dunia Karena Gagal Ginjal Stadium 4, Ini Obat Murah Penyakit Ginjal

Allan Wangsa lahir pada 8 Desember 1988. Namanya dikenal sejak dia menjadi peserta acara reality show Big Brother Indonesia.

Editor: Machmud Mubarok
Instagram Allan Wangsa
Allan Wangsa. 

TRIBUNCIREBON.COM - Presenter Allan Wangsa meninggal dunia pada Selasa (4/2/2020). Kabar meninggalnya Allan pertama disampaikan oleh temannya, Fahmi Aditian yang juga mantan manajer almarhum Olga Syahputra, lewat fitur Insta Story akun Instagram-nya.

"Innalilahiwainailalahirajiun. Tenang di sana ya bunda, bunda sudah enggak sakit lagi sekarang. Kirim Al-Fatihah ya temen-temen buat bunda @allanwangsa," tulis Fahmi Aditian, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (5/2/2020).

Melalui pesan singkat, Fahmi membenarkan kabar kepergian pemenang ajang Big Brother Indonesia tersebut.

"Dia sudah sakit. Gagal ginjal stadium 4," ujar Fahmi kepada Kompas.com, Selasa.

Menurut Fahmi, almarhum Allan Wangsa meninggal di RSCM sekitar pukul 21.30 WIB pada Selasa malam.

Sepengetahuan Fahmi juga, Allan tak menjalani rawat inap di rumah sakit. Allan hanya ke rumah sakit karena kondisinya menurun.

"Ke rumah sakit karena drop terus langsung meninggal," kata Fahmi.

Allan Wangsa lahir pada 8 Desember 1988. Namanya dikenal sejak dia menjadi peserta acara reality show Big Brother Indonesia.

Dia menjadi pemenang di acara itu. Sejak itu Allan Wangsa dikenal sebagai presenter dan YouTuber. Dia juga pernah membintangi film berjudul Tuyul.

Obat Ginjal

Untuk anda penderita sakit ginjal, tak perlu repot mencari obat. Tanah air kita subur dengan berbagai tanaman obat herbal. Salah satunya tanaman Binahong.

Tanaman binahong dengan nama ilmiah anredera cordifolia dikenal sebagai tanaman yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan atau obatan herbal.

Tanaman ini dalam bahasa latinnya, seperti disebut di laman id.wikipedia.org dan laman doktersehat.com, bernama Bassela rubra linn atau dalam bahasa Inggris: disebut Heartleaf maderavine madevine.

Tanaman obat ini banyak tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi, dan sudah lama ada di Indonesia.

Tanaman yang konon berasal dari Korea ini dikomsumsi oleh orang-orang Vietnam pada saat perang melawan Amerika Serikat pada tahun 1950 sampai 1970-an.

Tanaman ini dikenal juga di kalangan masyarakat Cina dengan nama Dheng San Chi dan telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan, dll.

Bagian daun dari tanaman inilah yang biasanya dijadikan sebagai obat alami selain dari batang dan umbinya.

Di Indonesia, binahong sudah biasa dipakai untuk berbagai macam obat tradisional di masyarakat sejak zaman dulu bahkan hingga sekarang, meskipun sudah ada obat-obat yang lebih modern.

Prof Elin Yulinah, Guru Besar di Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (ITB), dilansir dari laman itb.ac.id, mengatakan, binahong memang memiliki khasiat atau manfaat yang sangat beragam dalam mengatasi beragam penyakit.

 Polisi Sikat Perampok Ngaku Debt Collector yang Beraksi di Exit Tol Teluk Mengkudu, Pelaku 6 Orang

 Damri Tambah Bus untuk Rute Terminal Harjamukti Cirebon ke BIJB Kertajati

 Agen Travel Mulai Buka Jasa Angkutan Umum Penumpang Menuju Ke BIJB Kertajati

Hal itu telah dibuktikan melalui beberapa kali uji coba di Laboratorium Farmakologi-Toksikologi, Sekolah Farmasi ITB.

Prof. Elin Yulinah
Prof. Elin Yulinah (Humas ITB)

“Kami sudah melakukan lebih dari 13 kali pengujian untuk tanaman binahong,” ujar Prof Elin Yulinah di Labtek VII, Kamis (20/6/2019).

Selain kaya akan khasiat, tanaman merambat ini juga banyak tumbuh di Indonesia.

Bagi yang sudah tahu akan manfaat binahong, biasanya ditanam di pekarangan rumah untuk dijadikan obat herbal karena mengandung anti oksidan yang tinggi.

 Beragam Manfaat Buah Pisang, Pantas Atlet Kerap Terlihat Makan Pisang

Prof Elin menjelaskan bahwa cara pengaplikasian yang paling baik dari tanaman binahong ialah dari konsentratnya.

Sementara secara tradisional juga bisa dilakukan yaitu dengan merebus tanaman tersebut dan air rebusannya bisa diminum langsung.

"Ada juga yang memakan daunnya beberapa helai secara langsung," ujarnya.

Daun binahong
Daun binahong (doktersehat.com)

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan di lab tersebut, ia memaparkan bahwa binahong berkhasiat untuk obat anti tuberculosis, antiobesitas tingkat tinggi berdasarkan hasil ekstraksi yang diujikan kepada hewan, kemudian bisa mengatasi hiperlipidemia yang dikombinasikan dengan daun murbei.

Lalu bisa juga menjadi obat anti-inflamasi yang dikombinasikan dengan Centella Asiatica.

“Ada jurnal nasional sebagai anti diabetes, jadi (binahong) bisa disebut juga sebagai anti diabetes, dan sudah ada produknya, yaitu Cordetes yang diproduksi oleh PT Phytochemindo,” ujarnya lebih lanjut.

Selain itu, binahong juga berkhasiat dalam menurunkan efek tekanan darah, sebagai obat antihyperlipidemia, dan memiliki khasiat untuk penghambatan xanthine oksidase.

“Tanaman binahong memiliki khasiat dalam mengatasi gagal ginjal juga, bisa juga untuk asam urat, binahong juga bagus untuk proses penyembuhan luka. Kita juga melakukan uji keamanan pada hewan yang sedang mengandung anaknya (bunting), binahong itu aman jadi tidak menimbulkan kecacatan pada janin," ungkapnya.

 TERUNGKAP Nama Asli Sejumlah Artis Indonesia, Ada Vanessa Angel, Zaskia Gotik, dan Masih Banyak Lagi

 Dia memaparkan, dari hasil pengujiannya di lab tersebut sudah dibuat publikasi ilmiah tingkat internasional juga skala nasional.

“Publikasi internasional ada tiga belas, dan satu publikasi nasional serta beberapa presentasi di seminar internasional,” ujar Prof Elin.

Penelitian yang dilakukan olehnya juga berkolaborasi dengan tugas akhir mahasiswa, tesis maupun disertasi.

“Kami juga memeriksa khasiat obat kerjasama dengan industri. Misalnya binahong obat gagal ginjal dan untuk dislipidemia, semuanya sedang dalam tahap kerja sama bersama Kimia Farma Bandung,” tambahnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Allan Wangsa Meninggal Dunia karena Gagal Ginjal Stadium 4", https://www.kompas.com/hype/read/2020/02/05/131349766/allan-wangsa-meninggal-dunia-karena-gagal-ginjal-stadium-4.
Penulis : Melvina Tionardus
Editor : Kurnia Sari Aziza

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved