Viral Siswa SMP di Malang Meronta Kesakitan, Diduga Dibully 7 Temannya, Ini Fakta-faktanya
Fakta viral siswa SMP di Malang meronta kesakitan di rumah sakit diduga akibat di-bully teman sekolah.
Hal ini diungkaplan Dahril Amin pasca dirinya memanggil orang tua dari kedua siswi yang bersangkutan.
Tak hanya orang tua, Dahril memanggil ketua RT dan RW, Komite Sekolah pihake Sekolah pihak bhabinkamtibmas Kelurahan Tanjung Rambang Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT) kota Prabumulih untuk melakukan pertemuan bersama
"Jadi setelah kita panggil dan dipertemukan semua ternyata video itu dibuat para siswa itu hanya untuk lucu-lucuan saja," ungkap Dahril seperti yang Grid.ID kutip dari Tribun-Medan.com.
Ia menjelaskan, siswi berinisal D (pelaku) dan temannya yang berinisial SI mengaku mereka melakukan hal tersebut untuk seru-seruan saja, dan kemudian dibagikan ke grup WhatsApp saja.
"Pengakuan mereka itu hanya untuk dibagikan di group Whatsapp mereka saja, untuk seru-seruan katanya," jelas Dahril.
Dari hasil pertemuan yang dilakukan pada Sabtu (24/8/2019), Dahril menyebutkan bahwa masalah tersebut telah diselesaikan.
Para pelajar itupun saling meminta satu sama lain, kepada guru, orang tua masing-masing dan juga kepada masyarakat.
"Mereka sudah saling meminta maaf dan video itu tidak seperti yang sebagaimana kejadian sebenarnya," papar Dahril lanjut.
Orang tua dari korban pun telah mencabut laporan yang sudah mereka buat ke unit PPA Polres Prabumulih.
Kepala sekolah SMA Negeri 4 Prabumulih itu menyebutkan jika kedua keluarga telah saling meminta maaf.
Ayah korban pun akan mencabut laporan yang sudah dilaporkan.
"Setelah mendengar penjelasan dalam pertemuan kami lakukan, orang tua korban mengatakan akan mencabut laporan," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Video Siswa SMP Malang Meronta Kesakitan, Diduga Dibully 7 Teman, Sosoknya Pendiam, Ini Faktanya