Nenek Lessi Menangis Diusir Menantu, Harus Memulung Sampah, Anak Hanya Kasih Rp 25 Ribu Saat Lebaran

Nenek Lessi Menangis Diusir Menantu, Harus Memulung Sampah, Anak Hanya Kasih Rp 25 Ribu Saat Lebaran

TRIBUN JAKARTA
Lessi, wanita 61 tahun yang memulung di sekitaran Bekasi dan Jakarta Timur, Senin (4/11/2019 

TRIBUNCIREBON.COM- Kisah pilu seorang nenek bernama Lessi (61), memulung sejak 15 tahun silam, diusir menantu hingga berharap anak tersadar.

Lessi (61) harus berjuang seorang diri untuk menghidupi anak-anaknya dan mengalami sejumlah kisah pahit.

Sepeninggal suaminya, Jarkasih, Lessi harus berjuang seorang diri untuk menghidupi ke-5 anaknya.

SOSOK Risa Santoso, Wanita Cantik dan Berprestasi yang Jadi Rektor Termuda di Indonesia

Segala pekerjaan pun ia lakukan.

Mulai dari buruh cuci dari rumah ke rumah, kuli kupas bawang, hingga menjadi Pemulung yang saat ini menjadi profesinya.

"Suami saya meninggal karena sakit.

Waktu itu posisi saya lagi hamil anak ke-5.

Lucinta Luna dan Boy William Bertengkar Hebat, Bermula Dari Komentari Nyanyian Lagu I Love 3000

Apa aja saya lakuin, sampai 15 tahun lalu saya putuskan buat mulung," ucapnya, dikutip Tribunnewswiki dari TribunJakarta.com, Rabu (6/11/2019).

Sejak saat itu, dirinya selalu bekerja setiap hari mengumpulkan botol bekas keliling wilayah Sumir, Bekasi, Jawa Barat, Asrama Haji, Simpang Tamini Square dan Cipayung, Jakarta Timur.

Baginya tak ada hari libur.

Dalam kondisi apapun Lessi akan bekerja keras untuk mengumpulkan uang.

"Kalau pagi sampai siang, abis situ lanjut kupas bawang.

Nanti sore lanjut lagi sampe maghrib keliling cari botol," sambungnya.

Dalam satu hari, Lessi biasa memperoleh penghasilan Rp 15-20 ribu dari botol bekas dan Rp 6 ribu/hari untuk kupas bawang.

WANITA Ini Melahirkan Sendiri, Bayinya Malah Dimasukkan Ke Mesin Cuci Hingga Tewas, Ini Pengakuannya

Anak Tak Peduli

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved