Anjing Terkam ART
Kasus Anjing Belgia Malinois Terkam ART Berlanjut, Ibunda Bima Aryo Diperiksa, Polisi Bilang Begini
Sebelumnya, seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Yayan (35) tewas setelah diterkam anjing ras Belgia Malinois bernama Sparta di rumah majikannya
CIPAYUNG, WARTAKOTALIVE.COM -- Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Heri Purnomo menjelaskan bahwa TD (72), ibunda Bima Aryo, telah diperiksa penyidik Polsek Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (4/9) kemarin malam.
"Sudah, sudah diperiksa penyidik kemarin," kata Heri saat dikonfirmasi, Kamis (5/9).
bagian dari proses penyelidikan kepolisian.
"Yang jelas begini, kami kan sudah memanggil beberapa orang saksi juga. Setelah itu akan kami
tuangkan ke dalam BAP. Prosesnya masih penyelidikan," jelasnya.
Sebelumnya, seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Yayan (35) tewas setelah diterkam anjing ras Belgian Malinois bernama Sparta di rumah majikannya, Jalan Langgar, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (30/8) lalu.
TD selaku majikan diduga memerintahkan Yayan yang baru saja 2 pekan bekerja, membuka
kandang Sparta ketika pukul 19.00 WIB.
Secara tak terduga, Sparta kemudian menerkam Yayan di bagian leher.
Ia pun tewas di RS Adhyaksa lantaran kehabisan darah karena luka di leher melubangi arteri vena
yang langsung terkoneksi dengan jantung.
Nasib Sparta Dipindahkan ke Balai Kesehatan Hewan dan Ikan
Sebelumnya Wartakotalive melaporkan, sejumlah petugas Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur mengangkut tiga anjing milik Bima Aryo,
yakni dua jenis berjenis Malinois Belgia dan satu anjing berjenis Pudel.
Irma Budiani, Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur
