Polisi Dibakar Mahasiswa
Inikah Sosok Mahasiswa yang Diduga Pelempar Bensin yang Membakar 3 Orang Polisi di Cianjur?
Dalam video tersebut terlihat bungkusan plastik yang dilemparkan pria berjas merah mengenai bagian tubuh dan kepala petugas.
"Dalam hal ini yang melempar bensin sehingga anggota terbakar. Kami belum bisa menyebut satu dua orang dari 17 orang yang diamankan tanpa adanya alat bukti. Kita tunggu hasil penyidikan," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, tiga Polisi terbakar saat aksi unjukrasa yang dilakukan sejumlah mahasiswa di depan gerbang Pendopo Cianjur, Kamis (15/8). Satu kritis dan dua lainnya menderita luka bakar cukup serius.
Tiga polisi tersebut tak bisa menghindar karena sedang memadamkan ban yang dibakar, tiba-tiba seorang mahasiswa melempar bahan bakar ke arah sumber api.
Seorang warga yang berada di area unjukrasa, Mamur Abdulah (56), mengatakan, insiden itu terjadi beberapa saat setelah peserta unjuk rasa melakukan pembakaran ban, lalu tiga orang anggota kepolisian mencoba untuk memadamkan api.
"Tiba-tiba ada seseorang yang melemparkan kantong bensin sehingga api pun membesar dan membakar tiga orang polisi," ujarnya, di lokasi yang sempat menjadi tempat unjukrasa.
Tiga polisi tersebut langsung dibawa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur.
Para pengunjuk rasa sempat memblokir Jalan Siliwangi di depan komplek pemkab. Para mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia, Himpunan Mahasiswa Tjiandjoer, Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah, dan Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam lalu membakar ban sambil meneriakan yel-yel.
Kesaksian lainnya dikatakan oleh Brigadir Dua, Aryo, seorang anggota patroli Satuan Lalu Lintas Polres Cianjur. Ia melihat ada yang menyiramkan bensin ke arah api.
"Ada yang menyiramkan bensin ke arah api yang sedang dipadamkan anggota sehingga api menyambar," ujarnya.
• Kapolri Tito Karnavian Cecar Irjen Pol Boy Rafli Amar dengan 5 Pertanyaan Menohok, Apa Saja Ya?
• 15 Fakta Video Vina Garut, V Dibayar Rp 500 Ribu untuk Layani 3 Pria, A Punya Kelainan Seksual
• Kisah Awal Video Vina Garut Dibuat, Pelaku Rela Istri Sah Mesum dengan Pria Lain, Kini Sudah Cerai
Aryo mengatakan, ada beberapa anggota polisi yang terkena sambaran api. Namun, 3 orang yang mengalami luka cukup parah dan segera dibawa ke rumah sakit.
"Ketiga korban adalah Brigadir Dua Aris Simbolon dan Brigadir Dua Yudi, keduanya dari Satuan Sabhara Polres Cianjur serta Ajun Inspektur Satu Erwin Yudha dari Polsek Kota Cianjur," katanya.
Aksi sebelumnya berlangsung tertib. Para pengunjuk rasa yang mengkritisi arah pembangunan Pemkab Cianjur itu sempat masuk ke lingkungan pemkab, namun didorong mundur Satuan Polisi Pamongpraja Kabupaten Cianjur. Akibatnya, para mahasiswa pun memblokir jalan di depan komplek pemkan sehingga polisi pun menutup akses jalan tersebut.
Kronologis berawal sejak pagi, mahasiswa semula berunjukrasa di Kantor DPRD Kabupaten Cianjur Jalan KH Abdullah bin Nuh. Lalu mahasiswa melakukan longmarch ke kantor Pemkab Cianjur.
Unjukrasa tersebut mengatasnamakan dari kelompok Organisasi Kepemudaan (OKP) Cipayung Plus, dengan korlap Muhamad Fadil yang membawa peserta aksi sebanyak 50 orang.
Pagi harinya, di gedung dewan mereka sempat berkumpul atas dasar menagih visi misi yang telah disampaikan oleh para anggota dewan.