Ingin Balas Sikap Megawati, Gerindra Berniat Undang Ketum PDIP Hadir pada Rakernas di Hambalang

Partai Gerindra akan mengundang Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri hadir dalam Rakernas Gerindra di Hambalang

Kolase Tribun Cirebon/Tribunnews
Jokowi, Prabowo, dan Megawati akan bertemu siang ini 

TRIBUNCIREBON.COM - Partai Gerindra akan mengundang Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri hadir dalam Rakernas Gerindra di Hambalang Bogor, Jawa Barat pada 21 September 2019.

Sebelumnya Prabowo Subianto sempat memenuhi undangan Megawati Soekarnoputri untuk menghadiri kongres PDIP di Bali beberapa waktu lalu.

"Insyaallah kami akan mengundang ibu Mega dan pimpinan parpol yang lain di Rakernas Gerindra," ujar Wakil Sekretaris Jenderal Gerindra, Andre Rosiade kepada Tribunnews, Selasa (13/8/2019).

Menurut Andre Rosiade undangan Gerindra kepada Megawati Soekarnoputri dalam Rakernas tersebut untuk mempererat silaturahim antartokoh bangsa.

"Sehingga memberikan kesejukan, keguyuban pada bangsa kita," kata Andre.

Hadiri Kongres V PDIP, Prabowo Subianto Disambut Tepuk Tangan dan Tak Ada yang Teriak Huuu

Rata-rata Muka Lama, Megawati Soekarnoputri Umumkan Susunan DPP PDIP 2019-2024

Dedi Mulyadi Sebut Megawati dan Prabowo CLBK Saat Pertemuan Kemarin

Menurutnya juga, Gerindra akan menyambut baik kehadiran Megawati Soekarnoputri di Rakernas yang akan berlangsung di Hambalang, Bogor, Jawa Barat itu.

Sama seperti sambutan meriah PDIP kepada Prabowo Subianto di kongres Bali beberapa waktu lalu.

"Insyaallah Ibu Mega sudah memberikan sambutan yang baik kepada Pak Prabowo di Kongres PDIP insyaallah kami pun akan menyambut Bu Mega dengan tangan terbuka dan memberikan sambutan yang baik kepada Bu Mega bulan September nanti," ujarnya.

Prabowo Hadir di Kongres V PDIP yang digelar Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (8/8/2019).
Prabowo Hadir di Kongres V PDIP yang digelar Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (8/8/2019). (Tribun Bali / Ragil Armando)

Sebelumnya, Ketua DPP Gerindra, Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa partainya kini sedang mengkaji tiga opsi sikap politik ke depan.

Tiga opsi tersebut yakni berkoalisi di pemerintahan, berkoalisi di parlemen, serta menjadi partai oposisi.

"Koalisi di pemerintahan, koalisi di parlemen, atau oposisi di pemerintahan, di luar untuk pengawasan, itu hal yang mulia," ujar Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, (9/8/2019).

Dari ketiga opsi tersebut, peluang semuanya masih sangat terbuka. Keinginan akar rumput Gerindra pun menurutnya bermacam-macam.

Mulai yang mengusulkan berjuang di dalam pemerintah, berjuang di jalur oposisi, atau di tengah-tengah, yakni cukup berkoalisi di parlemen saja.

"Kalau kami di dalam, kami ingin visi misi program pak Prabowo-Sandi, Adil-Makmur bisa diimplementasikan untuk kepentingan bangsa. Kalau kami di luar, kami mau koreksi pemerintah agar ke depan lebih baik," katanya.

Menurut Riza, yang harus menjadi fokus bukanlah berada di dalam pemerintahan atau oposisi.
Melainkan kontribusi apa yang bisa diberikan untuk bangsa dan negara.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memuji sosok Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang hadir dalam Kongres V PDIP di Grand Inna Beach Hotel, Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019).
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memuji sosok Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang hadir dalam Kongres V PDIP di Grand Inna Beach Hotel, Sanur, Bali, Kamis (8/8/2019). (Tribunnews.com/Fransiskus)
Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved