Kebakaran Belum Padam, Dandim 0617/Majalengka Kumpulkan Kepala Desa yang Daerahnya Terkena Dampak
Kebakaran Belum Padam, Dandim 0617/Majalengka Kumpulkan Kepala Desa yang Daerahnya Terkena Dampak.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON, MAJALENGKA- Dandim 0617/Majalengka, Letkol Arm Novi Herdian akan mengumpulkan semua Kepala Desa yang daerahnya terkena dampak kebakaran Gunung Ciremai, Senin (12/8/2019).
Selain semua Kepala Desa, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda juga akan dikumpulkan.
Letkol Arm Novi mengatakan, tujuan dikumpulkannya mereka guna mengetahui situasi yang akan dihadapi jika dampak kebakaran semakin meluas dan membahayakan daerahnya.

"Semacam sosialisasi kepada mereka untuk menjelaskan hal apa yang harus dilakukan apabila dampak Karhutla ini meluas," ujar Letkol Arm Novi , Senin (12/8/2019).
• Hutan Terbakar, Upacara Pengibaran Bendera HUT ke-74 RI Dipastikan Batal Digelar di Gunung Ciremai
Lanjut ia menyampaikan, kegiatan tersebut rencananya akan dilakukan di Desa Payung tepatnya di Balai Desa Payung dan di Posko Kebakaran Sadahere yang berada langsung di bawah kaki Gunung Ciremai.
Desa Payung tersebut berada di Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.

"Kita akan kumpulkan mereka di sana, sekitar ba'da Dhuhur lah, pukul 12.30 WIB," kata Letkol Arm Novi.
Desa-desa yang terkena dampak yang masuk wilayah Majalengka, di antaranya Desa Argamukti, Desa Payung, dan Desa Argalingga.
• 3 Helikoter Padamkan Kebakaran di Gunung Ciremai, Ternyata Sumber Air Berasal dari Tempat Ini
Diketahui, hingga hari ini, Senin (12/8/2019) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih terjadi dengan luas wilayah yang terkena dampak di Kabupaten Majalengka sekitar 379 hektare.
Untuk itu, para instansi terkait terus berusaha dan berupaya memadamkan serta menyosialisasikan kepada masyarakat untuk tetap waspada khususnya masyarakat yang daerahnya berpotensi terkena dampak.