Sopir Angkot Pembunuh Gadis Cantik Lulusan D3 IPB Sempat Mengajak Berhubungan Intim di Dalam Angkot

Adapun Amelia Ulfa Supandi yang ditemukan meninggal dipastikan sebagai korban pembunuhan yang dilakukan tersangka RH (25).

Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Istimewa
Amelia semasa hidup 

TRIBUNCIREBON.COM - Sebelum jasad gadis cantik lulusan D3 IPB, Amelia Ulfa Supandi (22) dibuang ke pematang sawah terlebih dahulu korban dipaksa berhubungan intim oleh pelaku.

Adapun Amelia Ulfa Supandi yang ditemukan meninggal dipastikan sebagai korban pembunuhan yang dilakukan tersangka RH (25).

Korban dicekik bagian lehernya di dalam angkutan kota (angkot) colt mini jurusan Bogor-Cianjur di wilayah Kecamatan Sukaraja, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (21/7/2019) malam.

Sebelum akhirnya dibuang ke pematang sawah pinggir Jalan Sarasa Kampung Bungbulang Seulaeurih, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, tersangka RH melakukan perbuatan asusila terhadap korban.

"Antara tersangka dengan korban tidak saling kenal. Tersangka RH adalah sopir angkot dan korban adalah penumpang," kata Kepala Polres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro dalam konferensi pers di tempat penemuan mayat Jalan Sarasa, Cibeureum, Senin (5/8/2019).

Dia menuturkan, aksi tersangka RH ini berawal dari niat mengambil dan menguasai barang-barang milik korban seperti ponsel.

Saat itu, korban merupakan satu penumpang yang tersisa hingga Cianjur.

Korban Amelia Ulfa Supandi ini naik angkutan umum jurusan Bogor-Cianjur berwarna putih plat biru dari Ciawi, Bogor.

Para penumpang pun naik turun hingga Cipanas.

Namun, akhirnya hingga Cianjur, penumpang hanya tinggal korban yang duduk di kursi depan, samping supir.

"Karena niatnya mengambil ponsel namun mengingat kondisi korban masih sadar, tersangka RH akhirnya berusaha melumpuhkan korban dengan cara membekap saluran pernapasan sampai dengan pingsan," tuturnya.

Setelah korbannya pingsan, lanjut Susatyo, tersangka mengambil barang-barang milik korban. Lalu perjalanan kendaraannya melaju ke arah Sukabumi.

Sebelum sampai Sukaraja, tersangka membuang tas milik korban di wilayah Gekbrong.

Korban sempat berontak

Dalam perjalanan menuju Sukabumi, di Sukaraja korban mulai bergerak dan mulai sadar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved