Biaya Operasi Kulit Gelambir Aria Permana Tidak Ditanggung BPJS, Ternyata Biayanya dari Sini

Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, tidak menerima sedikit pun uang untuk biaya perawatan dan operasi Aria Permana (13) dari keluarga.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Aria Permana, pasien obesitas asal Karawang mendapat perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Jalan Pasteur, Kota Bandung, Selasa (23/7/2019). Bocah berusia 13 yang bobot tubuhnya pernah mencapai 192 kg dan kini sudah menyusut sekitar 106,5 kg itu, akan menjalani operasi bedah plastik tahap pertama yaitu mengangkat kulit bergelambir bagian lengan kanan dan kiri pada Rabu, 24 Juli 2019. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG -  Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, tidak menerima sedikit pun uang untuk biaya perawatan dan operasi Aria Permana (13) dari keluarga.

Hal tersebut diakui oleh Direktur Utama RSHS Bandung, Nina Susana Dewi, saat menyapa Aria Permana sebelum pulang dari RSHS pada Senin (29/7/2019).

Bocah obesitas asal Karawang itu sudah melakoni operasi bedah kulit untuk menghilangkan gelambir di kedua tangannya.

"Mengenai pembiayaan, kami (RSHS) tidak meminta sepeser pun kepada keluarga. Alhamdulillah ter-cover, ada penyumbang dananya," kata Nina menjelaskan.

Ia mengatakan bahwa sebenarnya jenis tindakan operasi terhadap Aria Permana tidak tertutup oleh BPJS.

Sehingga, pihaknya mencari penyandang dana lainnya untuk keberlangsungan operasi beda kulit yang perlu dilakukan sebanyak empat tahap.

Nina menyebut, ada sebuah yayasan yang sanggup menutupi pembiayaan untuk membuat tubuh Aria Permana kembali normal.

"Kami berusaha mencari penyandang dana dari yang lain, Alhamdulillah (keluarga Aria Permana) tidak perlu mengeluarkan dana," ucapnya.

Dengan demikian, kini pihak keluarga bisa bernafas lega tanpa perlu memikirkan pembiayaan.

Kedepannya, Nina berharap Aria Permana yang sempat memiliki beban hampir 200 kilogram itu bisa tetap sehat untuk menyelesaikan tahapan operasi selanjutnya.

"Mudah-mudahan sehat terus hingga sampai empat kali operasi dan betul-betul obesitasnya tidak tampak lagi," ujar dia menambahkan.

Diketahui sebelumnya, Aria Permana telah diperbolehkan pulang pada Senin (29/7/2019), usai operasi bedah plastik tahap pertamanya di RSHS.

Aria Permana menjalani perawatan intensif dan operasi di RSHS selama belasan hari.

Nina menyebut, Aria Permana bisa pulang karena telah dinyatakan dalam kondisi baik dan stabil oleh tim medis.

Namun, untuk memastikan keadaannya tetap stabil, Aria Permana diharuskan kembali ke RSHS pada Kamis (1/8/2019) untuk menjalankan kontrol kesehatan. (Tribun Jabar/Haryanto)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved