Serangan Buaya
PERUT Buaya di Siak Dibelek, Satu per Satu Bagian Tubuh Manusia Dikeluarkan lalu Dimasukan ke Karung
Seluruh bagian tubuh buaya itu tampak terikat. Berikutnya video itu memperlihatkan tubuh buaya dibalik, dan perutnya tampak dibelek.
Kssus terbaru, Uwes Al Karni (6), bocah 6 tahun yang diterkam buaya saat tengah asyik mandi bersama ibunya di kolong belakang rumah, Senin (12/4/2019).
Mereka tinggal di Simpor Dusun ganse, Danau Nujau, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Babel.
Menurut keterangan tetangga korban Hartini, peristiwa terjadi sekitar pukul 16.30, saat itu bocah yang akrab disapa AL sedang mandi bersama ibunya.
"Tadi sempat dimain-mainkan, dari buayanya kayak dikibas -kibas, naik turun ditimbulkan dua kali," ujar Hartani.
Lanjut Hartani, ibu korban pun berteriak histeris.
"Tolong.. tolong, anak aku dibawa buaya, ibu korban pun belarian sambil mengatakan kembalikan anak ku kembalikan," tiru Hartini.
Pantauan Posbelitung.co di lokasi tampak ratusan orang sedang mengelilingi lokasi AL saat diterkam buaya.
Jenazah bocah korban yang diserang buaya Al Karni (6) ditemukan mengapung saat tim gabungan bersama dengan keluarga memulai pencarian pada Sabtu (13/4/2019) pagi.
Anggota Tagana yang pertama kali melihat jenazah korban mengapung berteriak menujukan korban mengapung dalam posisi miring.
Sontak saja ayah korban Yudi (45) yang mencari dengan menyusuri pinggiran kulong simpor segera berenang meraih anaknya.
Tangis haru Yudi tak dapat tebendung saat menemukan jenazah anaknya.
Tim gabungan pun yang pagi ini dipimpin oleh Danpos Basarnas Belitung, Rahmatulah Hasyim segera mengevakuasi korban ke darat.
Ramat menyampaikan pukul 06:00 tim melakukan briefing dan langsung melakukan pencarian, dan pada pukul 07.00 WIB korban di temukan dalam keadaan meninggal.
"Korban ditemukan sekitar 100-150 meter dari lokasi pertama kali korban di gigit buaya, jadi posisi ditengah," ujar rahmat kepada Posbelitung, Sabtu (13/4/2019).
Atas permintaan keluarga setelah dilakukan proses evakuasi korban langsung di bawa ke rumah rumah kakeknya yang bertempat di Desa Batu penyu kecamatan Gantung.