Kebakaran di Sumedang

Kebakaran Melanda Kandang Ternak di Cinanjung Sumedang, Puluhan Ekor Domba Mati Terpanggang

Kandang ternak berisi puluhan ekor domba milik dua warga di Kampung Giri Asih, Kabupaten Sumedang terbakar. 

|
Dok UPT Damar Tanjungsari
KANDANG KEBAKARAN - Kandang ternak berisi puluhan ekor domba milik dua warga di Kampung Giri Asih RT 03/07 Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang terbakar, Selasa (28/10/2025) dini hari 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Kandang ternak berisi puluhan ekor domba milik dua warga di Kampung Giri Asih RT 03/07Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang terbakar. 

Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Selasa (28/10/2025) dini hari. 


Akibat kejadian ini, kandang ternak milik Risman (45), dan Cucu Karya (39) ludes terbakar hingga rata dengan tanah. 

Yudi Harja, Kepala UPT Damkar Tanjungsari, mengatakan, dua  kandang ternak berukuran 9 x 20 meter persegi, dan 6 x 15 persegi  tersebut habis terbakar dan membuat puluhan ekor domba mati terpanggang.

Baca juga: Saddil Ramdani Kecewa Saat Diganti di Laga Persib Lawan Persis Solo, Bojan Hodak Angkat Bicara


"Kami menerima laporan kejadian ini sekira pukul 02.30," kata Yudi kepada Tribun Jabar.id, Selasa pagi. 


Ia mengatakan, peristiwa kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, kata Yudi, sebanyak puluhan ekor domba mati terpanggang.


"Total ada 43 ekor domba yang mati terpanggang, 13 ekor di antaranya milik Risman, dan 30 ekor milik Cucu," kata Yudi. 


Yudi mengatakan, kobaran api berhasil dipadamkan sekitar dua jam setelah penanganan petugas gabungan yang dibantu warga setempat. 


"Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00," katanya. 


Ia menyebutkan, kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Baca juga: Jadwal Badminton Babak 32 Besar Hylo Open 2025: Sabar/Reza Hingga Rahmat/Rian Tanding


"Total kerugain ditaksir mencapai Rp 500 juta," kata Yudi. 


Yudi mengatakan, penyebab kebakaran dua kandang ternak ini diduga berasal dari tungku yang berbahan bakar kayu yang usai dipergunakan pemilik kandang. 


"Menurut keterangan pemilik kandang, api berasal dari tungku yang lupa dimatikan, hingga merembet ke dinding kandang," katanya. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved