PKL Ditertibkan, Depan Stasiun Kejaksan Cirebon Bakal Punya Taman dan Trotoar Baru

Nantinya bakal ada trotoar baru dan taman di depan Stasiun Kejaksan Cirebon.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
LAPAK PKL DIROBOHKAN - Lapak pedagang kaki lima (PKL) di sekitar kawasan Stasiun Kejaksan, Kota Cirebon, mulai dirobohkan, Senin (10/11/2025) pagi. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Trotoar di depan Stasiun Cirebon Kejaksan kini tampak lega.

Seusai penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang dilakukan pada Senin (10/11/2025), kawasan tersebut bersiap berubah wajah.

Nantinya, area yang semula dipenuhi lapak dan gerobak itu akan disulap menjadi taman kecil dengan trotoar baru yang lebih ramah pejalan kaki.

Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin menegaskan, bahwa pihaknya mendukung penuh langkah Pemerintah Kota Cirebon dalam mempercantik area depan stasiun.

“Ini kan programnya Pak Wali Kota."

"Jadi, KAI di sini mendukung programnya beliau karena ada permintaan resmi dari Pemkot untuk meminta dukungan dari KAI."

"Kebetulan posisinya memang berada di depan Stasiun Cirebon,” ujarnya saat kembali diwawancarai Selasa (11/11/2025).

Menurutnya, setelah penertiban selesai, KAI juga akan turut serta dalam pembangunan ulang trotoar dan penataan lingkungan di sekitar stasiun.

“Alhamdulillah kemarin sudah selesai penertiban."

"Nanti untuk perbaikannya, KAI juga akan mendukung pembangunan trotoar tersebut untuk mengembalikan fungsi pejalan kaki sebagai tempat jalan kaki."

"Rencananya juga akan ada sedikit taman untuk memperindah lingkungan,” ucapnya.

Meski belum mengetahui detail konsep desainnya, ia menyebutkan, bahwa penataan ulang tersebut akan melibatkan unsur ruang terbuka hijau dan ornamen khas Cirebon atau kereta api.

“Kalau konsep detailnya saya belum begitu paham, ya."

"Baru sebatas nanti dibangun trotoar dan ada sedikit taman untuk mempercantik lingkungannya."

"Soal ornamen, bisa saja nanti ada unsur Cirebon atau kereta, tapi itu ranahnya Pemkot,” jelas dia.

Rencana pembangunan akan dimulai setelah seluruh area benar-benar bersih dari bangunan PKL.

“Setelah beres semua, baru dilakukan pembangunan."

"Intinya, kawasan depan stasiun akan dipercantik,” katanya.

Sementara itu, terkait izin PKL yang sebelumnya berjualan di kawasan tersebut, Muhibbuddin menjelaskan, bahwa lahan trotoar merupakan kewenangan Pemerintah Kota.

“Karena ini wilayahnya Pemkot, tentunya tidak berhubungan dengan KAI."

"Jadi kalau soal izin, seharusnya ke Pemkot,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, pada Senin (10/11/2025), penertiban dilakukan terhadap puluhan PKL di kawasan Stasiun Cirebon Kejaksan.

Satu per satu lapak pedagang yang berdiri di atas trotoar mulai dirobohkan petugas gabungan dari Satpol PP, Garnisun, Denpom, Polsuska dan unsur TNI-Polri.

Gerobak, etalase, hingga papan kayu yang menutupi jalur pejalan kaki dipindahkan ke tepi jalan.

Menariknya, tidak terlihat perlawanan dari para pedagang.

Sebagian besar memilih membongkar sendiri lapaknya sebelum alat berat datang.

Kepala Satpol PP Kota Cirebon, Edi Siswoyo, mengapresiasi langkah para pedagang.

"Penertiban hari ini memang sudah peringatan terakhir."

"Ada 33 PKL yang kami tertibkan di kawasan Stasiun Kejaksan ini."

"Alhamdulillah, rekan-rekan PKL sadar dan membongkar sendiri bangunannya,” katanya.

Langkah ini merupakan bagian dari rencana Pemkot Cirebon untuk membangun kembali trotoar agar tampak rapi dan nyaman bagi pejalan kaki.

Baca juga: Siap-siap, PKL di Jalan Provinsi Kota Cirebon Terancam Dibongkar Paksa

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved