Menteri PPPA Datang ke Buntet Cirebon, Ajak Santri Jadi Motor Pembangunan SDM Nasional

Ia menegaskan, bahwa pemerintah pusat, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, telah menaruh perhatian besar terhadap kesejahteraan anak-anak dan para santri.

“Bapak Presiden sangat mencintai anak-anak Indonesia."

"Karena itu, di tahun pertama pemerintahannya, fokus utama adalah memperkuat SDM, termasuk santri,” jelas dia.

Baca juga: Viral Bang Jago Geber Motor dan Ugal-ugalan di Sukabumi, Endingnya Ditangkap Polisi

Sebagai wujud nyata komitmen tersebut, lanjut Arifah, pemerintah telah menjalankan sejumlah program prioritas seperti Sekolah Rakyat untuk memperluas akses pendidikan, pemeriksaan kesehatan gratis dan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak-anak sekolah serta santri.

Dalam kunjungannya ke Ponpes Buntet, Kementerian PPPA berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang menyerahkan satu ton ikan untuk mendukung pelaksanaan program MBG di lingkungan pesantren tersebut.

Arifah menilai kolaborasi lintas kementerian itu merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap peningkatan gizi dan kesehatan anak-anak di pesantren.

“Santri yang sehat dan cerdas akan menjadi motor pembangunan SDM nasional."

"Pemerintah ingin memastikan bahwa mereka tumbuh dengan gizi cukup, pendidikan layak, dan karakter kuat,” katanya. 

Ia pun berharap momentum Hari Santri Nasional 2025 menjadi ajang memperkuat sinergi antara pemerintah dan dunia pesantren dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berakhlak, berdaya saing dan berjiwa nasionalis.

“Karena Presiden punya komitmen luar biasa untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia, termasuk santri dan anak-anak bangsa,” ujarnya.