Persibmania

Persib Bandung vs PSIM Yogyakarta, Hodak Singgung Soal Stadion, 3 Pemain Andalan Maung Absen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERSIJAP VS PERSIB - Persijap Jepara berhasil mengalahkan Persib Bandung di Gelora Bumi Kartini, Senin (18/8/2025). Persib Bandung akan kembali berlaga menghadapi tim promosi, PSIM Yogyakarta pada Super League Indonesia 2025/2026, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (24/8/2025).

Laporan Waratawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Tim juara bertahan duakali berturut-turut, Persib Bandung akan kembali berlaga menghadapi tim promosi, PSIM Yogyakarta pada Super League Indonesia 2025/2026 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (24/8/2025).

Sebelumnya, Persib Bandung tumbang oleh tim promosi Persijap Jepara dengan skor 2-1. Kekalahan tersebut menjadi pil pahit begi tim pemegang gelar juara ini.

Di laga nanti tim Maung Bandung tak ingin kehilangan poin kembali, bertekad meraih kemenangan untuk kembali ke jalur tren positif.

Namun tentu, ini tak mudah karena meski sebagai tim promosi, di laga sebelumnya PSIM mampu mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 2-1, dan menahan Arema 1-1.

Baca juga: Persib Punya Insiden Buruk di Stadion Sultan Agung, Ini Harapan Marc Klok Soal Lapangan Super League

Tentunya sebagai tuan rumah yang didukung dan disaksikan langsung oleh para suporternya, PSIM tak mau dipermalukan, saat menjamu Persib Bandung. 

Selain itu, PSIM memiliki dua tambahan pemain asing yang kini sudah bisa berlaga. Hal tersebut menjadi sandungan tersendiri bagi Persib yang ingin kembali ke jalur positif.

Sehingga meski PSIM sebagai tim promosi dan Persib penyandang gelar juara bertahan duakali berturut-turut, tak menjadi jaminan di laga nanti.

Sebab kedua tim dihuni para pemain dihuni para pemain berkualitas yang sama-sama ngotot ingin meraih kemenangan, jadi pertandingan akan sengit.

Terlebih dua pemain andalan Persib Bandung, Berguinho dan Beckham Putra Nugraha, dipastikan absen karena cedera, begitu juga dengan Dewangga, mereka tak ikut bersama tim berangkat ke Yogyakarta.

Menurut pelatih Persib, Bojan Hodak, mengaku persiapan timnya untuk laga menghadapi PSIM bagus.

"Kami kalah di pertandingan sebelumnya dan ini bisa saja menjadi hal bagus jarena terkadang kekalahan ini bisa membuat tim menjadi lebih bagus. Jadi kami melalukan persiapan dengan bagus, dan memprediksi ini jadi pertandingan sulit," kata Bojan.

Bojan mengatakan, PSIM memiliki striker yang bagus dan mereka mendapatkan hasil yang bagus juga di laga sebelumnya.

"Mereka memiliki pemain berpengalaman, mereka terorganisir dan juga melakukan tugas dengan baik. Kami memprediksi laga besok akan sulit dan stadion akan penuh untuk atmosfer," kata Bojan.

Bojan berharap lapangannya lebih baik dari sebelumnya. Sebab memang musim lalu Dedi Kusnandar mengalami cedera hingga harus operasi di Stadion Sultan Agung ini, saat menghadapi Barito Putera.

"Karena ini yang menjadi masalah dari stadion ini. Saya harap pemain bermain dengan baik dan mendapatkan hasil positif," tuturnya.

Saat disinggung di PSIM ada Ezequiel Vidal dan Ze Valente, Bojan mengatakan, PSIM memiliki banyak pemain bagus buka dua pemain tersebut saja.

"Saya sudah katakan, mereka mendatangkan pemain dan bukan hanya Ze Valente atau vidal. Mereka merekrut juga Nermin Haljeta dari PSM, mereka juga memiliki pemain Brasil di sayap kiri (Rafinha), jadi mereka memiliki pemain yang bagus," katanya.

Tapi dijelaskan Bojan, pihaknya tidak hanya memperhatikan penyerangan mereka tapi juga barisan pertahanannya. Mereka baru kemasukan dua gol, dan mereka bagus sebagai tim, bukan hanya dua pemain itu saja.

"Tentu saja kedua pemain ini tidak boleh mendapatkan ruang untuk menembak dan mereka berbahaya. Tapi mereka diwaspadai sebagai tim," katanya.

Saat disinggung Marck Klok marah kepada pemain setelah kalah, Bojan mengatakan, Persib adalah tim yang selalu memiliki tekanan karena selalu diharuskan untuk bisa menang.

"Jadi Marc sudah berada di sini selama beberapa tahun dan dia memahami ini. Mungkin ada pemain yang belum tahu, atau pemain muda yang belum mengerti ini," katanya.

Itu kenapa, kata Bojan, pihaknya merasa kecewa seusai pertandingan, Bojan mengatakan,  selama di Persib hanya kalah sebanyak 2-3 pertandingan selama dua tahun di sini.

"Ini normal dan ini reaksi yang bagus," ucapnya.

Bojan menjelaskan, Bobotoh selalu mendukung timnya dan kemana pun pergi maka timnya harus selalu menang.

"Tapi semuanya juga harus mengerti bahwa setelah kami dua kali menjuarai liga, tidak ada tim yang mau kami untuk menjadi juara lagi. Semua akan berjuang tiga ratus persen melawan kami," tuturnya.

Itu kenapa, kata Bojan, dirinya selalu bicara bahwa kami selalu lebih sulit untuk menang dan ketika sudah meraih dua atau tiga trofi maka itu akan jadi lebih sulit dari tahun pertama.

"Ini normal di dalam sepakbola dan kami harus fokus, dan meraih hasil yang positif di setiap pertandingan," tuturnya.

Beckham, Berguinho dan Dewangga ga ikut ke Yogya, kata Bojan, karena mereka mengalami cedera ringan.

"Dewangga juga, selama latihan dia ada cedera ringan sehingga tidak ikut bersama kami. Tidak ada yang serius, jadi saya yakin di laga berikutnya mereka bertiga bisa diturunkan.," ucapnya.

Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul van Gastel, mengaku, persiapan pertandingan besok melawan Persib sama saja setiap pekannya saat menghadapi laga.

"Kami menganalisis lawan, apa yang kami mainkan minggu sebelumnya. Lalu kami fokus pada lawan berikutnya, dalam hal ini Persib, kami menonton pertandingan. Kami mencoba memasukkan kekuatan kami ke dalam permainan, dan mencoba mengungkap kelemahan lawan," ujar Paul.

Paul mengatakan, timnya kini  akan bermain melawan tim juara Indonesia, ia mengaku menghormati setiap lawan.

"Terutama jika kami bermain melawan sang juara, kami harus memberikan mereka semua pujian. Tetapi mereka kalah melawan Jepara, jadi ini akan menjadi pertandingan yang menarik bagi kami untuk melawan sang juara," kata Paul.

Paul mengungkapkan, pihaknya  sangat bersemangat  karena dengan (menghadapi Persib)  bisa melihat seberapa jauh timnya melangkah.

"Sekarang kita akan bermain melawan sang juara," tuturnya.

Selain itu Paul juga mengakui, kini pihaknya memiliki tambahan kekuatan dengan memasukan dua pemain asing asal Belanda.

"Dua pemain baru asal Belanda, sudah didaftarkan, yakni Anton Fase, jadi dia bisa bergabung dengan skuad, dan Donny Warmerdam mungkin butuh waktu seminggu lagi, tapi mari kita lihat perkembangannya," kata Paul.

Dari informasi yang didapat, di laga nanti akan banyak penonton yang hadir memenuhi stadion, Paul mengaku, pihaknya tak terkejut dengan banyaknya penonton.

"Karena saat latihan pertama kami, itu sangat mengesankan. Bagi saya, ini soal membiasakan diri. Semoga besok akan ramai lagi," tuturnya.

Paul berharap, pertandingan akan berjalan sesuai keinginannya, tapi itu sedikit bergantung pada bagaimana timnya memulai, dan bagaimana lawan akan memulai pertandingan.

"Pada akhirnya, saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami," ujar Paul.

Saat disinggung pemain Persib yang diwaspadai, Paul mengatakan, Persib ini tim yang bagus.

"Pada dasarnya, para penyerang memang jelas berbahaya. Mereka sangat kuat dan sangat cepat, jadi kami harus waspada, terutama para penyerang mereka," ucapnya.

Berita Terkini