Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNCIREBON.COM, CIANJUR - Dua orang petugas PLN tersengat aliran listrik saat melakukan perbaikan di Jalan Aria Wiratanudar, Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.
Akibat kejadian tersebut, satu petugas mengalami luka bakar di bagian tangan, dan satu lainya mengalami luka bakar pada kaki serta tangan, Rabu (5/2/2025).
Kapolsek Cianjur Kota, Kompol Cahyadi Mulya mengatakan, membernarkan adanya kejadian dua orang yang mengalami kecelakaan saat bekerja untuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak.
Baca juga: Pria di Indramayu Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus, Keluarga Korban Lapor Polisi Untuk Diusut
"Berdasarkan informasi dan beberapa saksi, kejadian tersebut berawal ketika sedang dilakukan pemindahan tiang dan jaringan listrik dari tiang lama ke tiang yang baru dari Pln Cianjur," katanya pada wartawan, Rabu (5/2/2025).
Pada saat proses pemindahan tersebut lanjut dia, kmdua orang petugas tengah berada diatas tiang baru untuk memasangkan kabel dan pemasangan travo di atas tiang tersebut.
"Ketika itu tiba-tiba terdengar suara ledakan dan dua orang petugas tersengat aliran listrik. Petugas lainya pun langsung berusaha mengevakuasi kedua korban, dan dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pengobatan," katanya.
Menurutnya kedua korban tersebut yaitu Agus (26) mengalami luka bakar di bagian tangan, sedangkan korban Hilman (30) mengalami luka bakar di bagian tangan dan kali.
"Untuk mendapatkan penganan medis yang lebih memadai kedua petugas tersebut, kini sudah dirujuk dan dimenjalani perawatan di RSUD Cianjur," katanya.
Sementara itu, Manager ULP Cianjur Kota, Dudi Hermawan memastikan, proses perbaikan yang dilakukan sejumlah petugas tersebut telah memakai APD dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Penyulang yang sedang diperbaiki tidak bertegangan, namun karena pengaruh angin kencang, kabel tersebut tersentuh oleh jaringan yang bertegangan, yang menyebabkan dua petugas terluka," katanya.
Dia menambahkan, saat ini kedua petugas yang menjadi korban dalam kejadian tersebut masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
"Kami juga memberikan perhatian penuh kepada kondisi kedua korban dan akan terus memantau perkembangan medis mereka," ucapnya.