Gunung Semeru Mengalami Erupsi Pagi Ini, Abu Setinggi 800 Meter Mengarah ke Tenggara, Ada Juga Gempa

Editor: taufik ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktivitas terkini Gunung Semeru erupsi masih terjadi letusan hingga Minggu (29/1/2023) siang ini. Senin (12/2/2024) pagi ini Gunung Semeru mengalami erupsi.

TRIBUNCIREBON.COM, LUMAJANG - Gunung Semeru mengalami erupsi pada Senin (12/2/2024) pagi ini.

Gunung yang terletak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur ini memuntahkan abu vulkanik.

Menurut Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Yadi Yuliandi dalam laporannya, erupsi terjadi pukul 06.02 WIB.

Ia melaporkan tinggi kolom abu vulkanik setinggi setinggi 800 meter dari pusat kawah Gunung Semeru.

Sementara kolom abu intensitas sedang berwarna putih hingga kelabu mengarah ke tenggara.

"Amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 131 detik," kata Yadi dalam laporannya, Senin.

Masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar lokasi Gunung Semeru dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat juga tidak diperbolehkan melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Hal tersebut dikarenakan berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Dikutip dari Antara, masyarakat juga diimbau untuk tidak beraktivitas dalam radius lima kilometer dari puncak Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu.

Berdasarkan laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada Senin (12/2) periode 00.00 hingga 06.00 WIB, Gunung Semeru telah mengalami 19 kali gempa letusan.

Tak hanya itu dalam periode tersebut Gunung Semeru juga mengalami satu kali gempa guguran, dan 11 kali gempa hembusan.

Sebagai informasi, Gunung Semeru saat ini masih berstatus Level III atau siaga.

Baca juga: Gunung Semeru Alami 29 Letusan Selama 6 Jam, Dalam Sepekan Jumlah Gempa Terus Meningkat

Artikel ini sudah tayang di Kompas.TV.

Berita Terkini