Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Gelandang Persib Bandung, Rachmat Irianto akan menjadi bintang tamu dalam meet and greet "Festival #WeArePERSIB" di Atrium Mall Paskal 23, Kota Bandung, Minggu, (7/1/2024).
Bersama dengan legenda Persib Bandung era 90-an, Yudi Guntara, keduanya akan saling menyapa dan berdiskusi santai dengan bobotoh sepanjang acara.
Diketahui sebelumnya, meet and greet ini merupakan satu rangkaian dengan pameran foto #WeArePERSIB yang sudah diselenggarakan sejak 1 hingga 7 Januari 2024.
Head of Communication PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhi Pratama menjelaskan, selain meet and greet dan pameran foto, acara puncak #WeArePERSIB ini akan menghadirkan sejumlah narasumber yang kompeten dan kredibel di bidang fotografi.
"Kepada seluruh bobotoh yang ingin melihat pameran foto ataupun jersey Persib dari masa ke masa bisa datang ke Atrium Mall Paskal 23. Di sini pun nantinya akan ada meet and greet dengan pemain dan mantan pemain."
"Ada diskusi dengan pewarta dan diskusi baju dengan komunitas Jersey Persib Collector (JPC)," ujarnya kepada Tribunjabar.id pada Sabtu, (6/1/2024).
Adhi menambahkan pada acara ini, bobotoh yang hadir tidak akan dipungut biasa sama sekali untuk masuk dan menikmati semua kegiatan. Bahkan meet and greet dengan pemain pun dapat dihadiri secara umum.
"Semua pengunjung bisa mengakses acara ini secara bebas. Tanpa dipungut biaya sedikitpun. Ini bisa menjadi alternatif liburan yang bagus dan menarik untuk para bobotoh, jadi ditunggu di Atrium Mall Paskal 23," tambahnya.
Diketahui sebelumnya, pameran #WeArePERSIB ini bertajuk "Persib, dari Masa ke Masa”. Berkolaborasi dengan Wartawan Foto Bandung (WFB) dan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bandung, pameran ini memamerkan 32 karya foto Persib yang ikonik dari masa ke masa.
Terpantau Tribunjabar.id, tak hanya memamerkan foto-foto ikonik, pada pameran ini, bobotoh dan pengunjung mall bisa membaca hasil riset dari tim Penelitian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran (FIB Unpad) tentang sejarah Persib.
Selain membaca sejarah Persib, di pameran ini bobotoh dapat membaca hasil riset, mengapa "hari jadi" Persib yang semula 14 Maret 1933 berubah menjadi 5 Januari 1919.
Di area belakang pameran, bobotoh dan pengunjung dapat melakukan foto-foto bersama beberapa baju Persib dari "masa ke masa" mulai dari tahun 1990-han hingga era tahun 2000-an.