TRIBUNCIREBON.COM, MANADO - Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, mengeluarkan lava pijar yang terlihat jelas pada malam hari, Rabu (8/2/2023).
Status gunung pun meningkat dari Level II Waspada jadi Level III Siaga.
Aktivitas Gunung Api Karangetang mengalami peningkatan selang beberapa hari terakhir ini.
Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang periode 7 Februari pukul 00.00 Wita hingga 24.00 Wita mencatat adanya gempa gugur lava sebanyak 62 kali.
Angka tersebut meningkat siginifikan dari periode pengamatan sehari sebelumnya.
Baca juga: Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semalam Muntahkan Lava Pijar, Pagi Tadi Semburkan Abu 600 Meter
Baca juga: Gempa Gunung Dieng Meningkat Sempat Sampai 100 Kali Lebih, Semburan Gas CO2 Pun Masih Terjadi
Pada 6 Februari 00.00 Wita hingga 24.00 Wita guguran lava tercatat hanya 43 kali guguran.
Begitu pula dengan gempa hembusan.
Sebelumnya terjadi sebanyak 13 kali dengan amplitudo 20-30 mm.
Kini meningkat menjadi 21 kali dengan ampiltudo 20-75 mm.
Peningkatan guguran lava itu terlihat jelas secara visual pada malam ini di beberapa kecamatan.
Seperti wilayah Siau Timur, Siau Tengah, Siau Barat dan Siau Barat Utara.
Longsoran lava disertai kepulan asap tebal nampak terlihat dari arah puncak Gunung Api Karangetang.
Warga pun berbondong-bondong keluar rumah untuk melihat langsung pemandangan tersebut.
Mereka mengabadikan momen tersebut menggunakan kamera handphone.
"Dari sore sudah kelihatan api dan asap di puncak gunung. Kadang sesekali terdengar suara gemuruh," kata Friska Kulas, warga Kelurahan Akesimbeka Siau Timur.