Persibmania

Ini Model Pengamanan Ketat saat Laga Persib vs PSS yang Akan Diterapkan pada Puluhan Ribu Bobotoh

Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jelang laga Persib Bandung vs PSS Sleman, skema pengamanan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api ( Stadion GBLA) Kota Bandung akan lebih ketat dari biasanya.

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Jelang laga Persib Bandung vs PSS Sleman, skema pengamanan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api ( Stadion GBLA) Kota Bandung akan lebih ketat dari biasanya.

Head of Communications PT. Persib Bandung Bermartabat, Adhi Pratama mengatakan, selain memberlakukan pengamanan berlapis melalui empat lapis penjaringan seperti laga kandang sebelumnya, para petugas pengamanan akan melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang bawaan penonton atau bobotoh.

Baca juga: Tiket Duel Persib Bandung vs PSS Sleman Habis, Ini 5 Rekomendasi Tempat Nobar di Kota Bandung

Barang-barang bawaan bobotoh yang dilarang dibawa masuk ke dalam stadion, di antaranya flare, smoke bomb, dan korek api gas.

"Seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya tetap akan ada skrining berlapis menuju stadion yang bekerjasama dengan pihak keamanan, namun untuk menghindari seperti kemarin adanya flare dan benda terlarang lainnya masuk ke stadion, tentunya pemeriksaan akan sangat ketat kami lakukan di setiap titik area masuk stadion," ujarnya saat ditemui di Graha Persib, Minggu (5/2/2023).

Adhi menjelaskan, pengetatan proses skrining pada laga hari ini, bertujuan untuk menghadirkan iklim pertandingan yang aman dan nyaman, yang telah menjadi komitmen dari seluruh pihak di setiap laga kandang Persib.

Terlebih, pada laga kali ini, selain dapat disaksikan langsung oleh para bobotoh, namun juga suporter tim tamu pun akan hadir di Stadion GBLA.

Baca juga: Teriakan Bobotoh Bakal Guncang Stadion GBLA, Sebelumnya Bos Persib Umuh Muchtar Telepon Kapolda

Adhi pun berharap, dengan pengetatan pemeriksaan yang dilakukan terhadap barang bawaan penonton, pelanggaran - pelanggaran di dalam stadion dapat diminimalisir, bahkan tidak terjadi lagi.

"Mudah-mudahan dengan upaya memutus peluang masuknya benda terlarang ke dalam stadion ini, kejadian seperti lawan Persija, yakni penyalaan flare dan smoke bomb, pemasangan spanduk-spanduk bernada rasis, termasuk senjata api, senjata tajam, dan minuman beralkohol sudah tidak ada lagi," ucapnya.

Terkait pengamanan di dalam stadion, menurutnya panitia penyelenggara pertandingan masih akan memaksimalkan pengamanan dengan melibatkan steward. Karena hal tersebut sesuai dengan Peraturan Kepolisian yang baru.

Dimana dalam aturan tersebut, dijelaskan pengamanan di dalam area stadion akan menjadi wilayah tanggung jawab pihak Steward, dan pengamanan diluar stadion akan menjadi wilayah tanggungjawab petugas kepolisian.

"Untuk pengamanan di dalam stadion, kami akan tetap memaksimalkan tenaga para Steward. Kalau jumlah sekitar 400-500an, cuma jumlah tepatnya kita harus lihat data lengkapnya lagi. Peran Steward ini juga akan terus kami maksimalkan di setiap pertandingan kandang Persib," ujarnya.

Ia pun mengimbau, bagi para bobotoh yang akan ke Stadion GBLA untuk menyaksikan laga Persib vs PSS Sleman untuk dapat mentaati setiap peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia dan petugas keamanan.

"Untuk para bobotoh yang akan ke Stadion GBLA, diharapkan datang lebih awal pastikan menggunakan gelang penanda, jangan bawa barang yang dilarang masuk ke stadion, jangan menyanyikan lagu dan membawa spanduk bernada rasis. Ikuti setiap peraturan yang telah ditetapkan dalam pertandingan," katanya.

Berita Terkini