Harga BBM Naik

Harga Tiket Bus AKAP Kuningan - Jakarta Ikut Meroket Begitu Harga BBM Naik, Ini Daftar PO Lainnya

Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi- Sejumlah petugas saat mengecek kondisi bus di Terminal Tipe A Harjamukti, Jalan Ahmad Yani, Kota Cirebon, Selasa (27/4/2021).

TRIBUNCIREBON.COM - Harga tiket bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) langsung meroket menyusul diumumkannya harga BBM naik oleh Pemerintah pada Sabtu, 3 September 2022 kemarin.

Sejumlah Perusahaan Otobus (PO) terpantau mulai mengerek harga jual tiketnya kepada pelanggan sebagai imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) termasuk bus AKAP dari PO Sinar Jaya yang di antara busnya ada yang jurusan Kuningan-Jakarta.

Diketahui, kemarin pemerintah resmi mengumumkan harga BBM naik. Kenaikkan harga BBM subsidi itu meliputi jenis Solar yang notabene kerap dipakai oleh bus dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.

Baca juga: Harga Tiket Bus Antar Kota Antar Provinsi Langsung Meroket Begitu Harga BBM Naik

Sejumlah penumpang yang akan menaiki bus di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Jumat (25/12/2020). Perusahaan otobus (PO) kompak menaikkan harga tiket dalam hitungan lima jam setelah pemerintah memberlakukan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Harga solar resmi naik dari Rp 5.150 menjadi Rp. 6.800 mulai Sabtu (3/9) pukul 14.30 WIB. (Tribunnews/Jeprima)

Di samping itu, harga Pertalite juga naik dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Harga Pertamax pun ikut naik dari Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500 per liter.

Berikut sejumlah PO bus yang telah mengumumkan harga tiketnya naik menyusul kenaikan harga BBM, dilansir dari kontan.co.id dan Tribunnews.com:

PO Sinar Jaya

PO Sinar Jaya menaikkan harga tiket untuk bus tipe AC Bisnis sebesar Rp 10.000, AC Ekecutive sebesar Rp 20.000, Executive Legrest sebesar Rp 30.000, Suites Class sebesar Rp 35.000, dan Double Decker sebesar Rp 35.000.

Harga tiket baru Sinar Jaya ini berlaku mulai 4 September 2022 untuk rute dari Jabodetabek menuju kota-kota seperti Kuningan, Tegal, Brebes, Pemalang, Semarang, Wonosobo, Solo, Wonogiri, Malang, Surabaya, Sumenep, dan lain-lain.

Penumpang bus Sinar Jaya tujuan Pulau Jawa mulai memadati Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, Minggu (24/4/2022). Sebanyak 1.219 pemudik dari Pulau Jawa tiba di terminal utama itu sejak tiga hari terakhir ((KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA))

PO Murni Jaya

Dikutip dari akun Instagram Murni Jaya Lovers, perusahaan ini menaikkan harga tiketnya berkisar Rp 16.000 sampai Rp 20.000. Sebagai contoh, untuk rute Jakarta – Wonosobo, harga tiket bus Murni Jaya naik dari Rp 130.000 menjadi Rp 146.000.

Kemudian, harga tiket Murni Jaya dengan tipe bus Double Decker rute Bogor – Jakarta – Yogyakarta juga naik. Untuk deck atas harganya naik dari Rp 210.000 menjadi Rp 230.000, sedangkan deck bawah naik dari Rp 260.000 menjadi Rp 280.000.

Kebijakan harga tersebut berlaku mulai hari Minggu, 4 September 2022.

“Tarif tersebut termasuk servis makan satu kali,” tulis keterangan PO Murni Jaya yang dikutip KONTAN, Minggu (4/9).

PT Gunung Mulia Putera & GM

Selain itu, PT Gunung Mulia Putera & GM. Royal juga menyesuaikan harga tiket bus Gunung Mulia mulai hari ini. Untuk tarif tiket VIP naik dari Rp 210.000 menjadi Rp 240.000, sementara tarif tiket eksekutif naik dari Rp 240.000 menjadi Rp 270.000. Tarif terbaru ini untuk rute Jabodetabek menuju Solo, Wonogiri, Ngadirojo, Purwantoro, Baturetno, dan lain sebagainya.

“Harga tersebut bersifat sementara dan menunggu perkembangan selanjutnya,” tulis Manajemen PT Gunung Mulia Putera & GM. Royal dalam pengumuman.

PO Handoyo

Tak ketinggalan, PO Handoyo juga memberlakukan kenaikan harga tiket bahkan sejak 3 September kemarin, atau bertepatan dengan hari penyesuaian harga BBM. Tarif tiket bus Handoyo tujuan Jabodetabek – Magelang – Yogyakarta naik Rp 25.000 untuk kelas AC VIP, Executive, dan Captain Seat, sedangkan kelas Super Executive dan Suites Class tarifnya naik Rp 30.000 dari harga sebelumnya.

PO Agramas 

PO Agramas menaikkan tarif tiket mereka mulai 4 Agustus 2022 dampak kenaikan BBM.

Dari informasi yang diterima Tribunnews, untuk kenaikan tiket tujuan dan keberangkatan Wonogiri sebesar Rp 40.000, dimana tarif lamanya ialah Rp 210.000 menjadi Rp 250.000.

Sementara untuk tiket bus dari dan menuju Pacitan ialah dari harga awal Rp 230.000 naik menjadi Rp 270.000.

 Cahaya Trans

"Sehubungan dengan kenaikan BBM yang telah diumumkan secara resmi oleh pemerintah pada pukul 14.30 tanggal 3 September 2022, maka dengan berat hati kami melakukan penyesuaian tarif bus AKAP cahaya Trans terhitung mulai tanggal 4 September 2022," tulis perusahaan dalam pengumumannya.

Dengan kenaikan harga BBM tersebut, tarif bus untuk Cahaya Trans dengan beberapa tujuan disesuaikan menjadi Rp 240.000.

PO Palala

Tiket PO Palala juga mengumumkan ada kenaikan tarif tiket semula Rp 575.000 menjadi Rp 675.000.

"Bagi penumpang yang sudah melakukan pemesanan dengan tarif lama sebesar Rp 575.000, maka akan dikenakan penyesuaian tarif terbaru sebesar Rp 675.000," tulis PO Palala dalam keterangan resmi.

Kym Trans

Akibat kenaikan BBM, Kym Transk menaikkan harga tiket yang awal semula Rp 300.000 menjadi Rp 360.000.

Bagi penumpang yang sudah melakukan pemesanan dengan tarif lama sebesar 300.000, tetap tanpa ada perubahan biaya Torif berlaku untuk pemesanan setelah ade kenciken herga. 

27Trans Java

Tiket 27Trans keberangkatan dari Surabaya dan Malang mengalami kenaikan. Untuk President Class keberangkatan Malang sekarang dijual Rp 510.000 dan keberangkatan dari Surabaya dijual Rp 490.000.

Lalu untuk Executive Class dijual Rp 460.000 dari Malang dan Rp 440.000 keberangkatan dari Surabaya. Tarif ini sama untuk Urban Class. (kontan/tribunnews.com)

 

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Harga Tiket 5 PO Bus AKAP Ini Langsung Meroket Pasca Naiknya Harga BBM, https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/09/04/harga-tiket-5-po-bus-akap-ini-langsung-meroket-pasca-naiknya-harga-bbm?page=all.

Berita Terkini