Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Bencana banjir rob yang melanda objek wisata di Kabupaten Indramayu sudah seperti bencana langganan.
Hal tersebut disampaikan Direktur objek wisata Pantai Karangsong, Muhammad Royani kepada Tribuncirebon.com, Selasa (24/5/2022).
Siklus bencana itu pun, kata Royani selalu terjadi setiap dua tahun sekali.
"Kalau kita menghitung kebiasaan rob, ini terjadi 2 tahun sekali," ujar dia.
Baca juga: BREAKING NEWS - Pesisir Indramayu Diterjang Banjir Rob, Objek Wisata & Permukiman Terendam Air Laut
Muhammad Royani mengatakan, semenjak ia mengelola Pantai Karangsong, kondisi serupa juga pernah terjadi pada tahun 2020 dan 2018 lalu.
Pada 2020, selain merusak fasilitas, banjir rob juga membuat objek wisata setempat tutup hingga kurang lebih satu pekan.
Oleh karena itu, kata dia, upaya mitigasi bencana guna meminimalisir potensi banjir rob harus menjadi hal yang urgen dilakukan pemerintah.
Baca juga: Objek Wisata Pantai Karangsong Indramayu Porak Poranda Diterjang Banjir Rob, Banyak Fasilitas Rusak
Menurut dia, keberadaan breakwater yang kokoh mengitari sektor pariwisata pantai merupakan bagian terpenting dalam pembenahan objek wisata.
Pihaknya pun sebenarnya sudah mengajukan untuk pembangunan breakwater yang lebih kokoh kepada pemerintah.
"Hal ini juga sebagai upaya demi menjamin keamanan dan keselamatan wisatawan," ujar dia.