Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati.
TRIBUNCIREBON.COM, SUBANG - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang, Jawa Barat sudah melewati 100 hari lebih.
Hari ke-100 tersebut jatuh pada Jumat (26/11/2021) kemarin. Namun sampai dengan saat ini kasusnya masih menjadi misteri siapa pelakunya.
Yosep (55) suami sekaligus ayah dari korban pun turut menggelar pengajian peringatan hari ke-100 di kediaman sang adik serta di keluarga Yosep sendiri yang berada di Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
"Allhamdulilah kita memperingati hari ke-100 meninggalnya anak dan istri saya kemarin Jumat setelah Ashar di dua tempat yah di Tambakan dan di rumah orangtua saya di Lembang," ucap Yosep kepada TribunJabar, Minggu (28/11/2021).
Bertepatan di hari ke-100 juga, Yosep terus berharap agar kasus kematian anak serta istrinya segera terungkap agar tidak terlalu berlarut-larut.
Terlebih, saat ini kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah di tangani langsung oleh Polda Jabar.
"Ya mudah-mudahan dengan dilimpahkannya ke Polda Jabar kasus ini cepat terungkap pelakunya dan cepat selesai. Itu harapan saya supaya kami keluarga saya merasa tenang," katanya.
Seperti diketahui, sebelumnya Yosep bersama dengan dua saksi kunci lainnya telah kembali dipanggil oleh penyidik Polda Jabar untuk dimintai keterangan lebih lanjut dalam kasus tersebut.
Yosep sendiri saat pemeriksaan yang terakhir dilayangkan pertanyaan sebanyak 39 oleh penyidik.
Dari pertanyaan 39 tersebut terdapat dua pertanyaan baru, salah satunya yakni terkait dengan sisa makanan seperti nasi goreng yang berada di TKP.
Sementara itu, terhitung dua pekan kasus kematian Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) sudah ditangani langsung oleh Polda Jabar.