Laporan Kontributor Kuningan,Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Akibat menambrak pohon di Jalur Ciamis – Kuningan, seorang penumpangan mobil pick up Merk Suzuki T120SS dengan Nopol E-8969-VM meninggal dunia.
“Betul penumpang meninggal di lokasi kejadian,” ungkap Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Rizy Syawaludin Akbar mewakili Kapolres Kuningan AKBP Lukman Syafri Dandel Malik saat memberikan keterangan kepada wartawan, Minggu(10/05/2020).
• Penderita Asam Urat Harus Patuhi Pantangan-pantangan Ini, Salah Satunya Hindari Makanan Tinggi Purin
Diketahui sebelumnya bahwa kendaraan yang menabarak hingga mengalami rusak parah.
”Bawa muatan bawang merah,”ujarnya.
Rizky mengatakan, peristiwa itu merupakan kecelakaan tunggal dan bagian depan mobil tersebut hancur.
• Sahkah Sholat Tahajud Setelah Sholat Witir? Inilah Penjelasannya
”Kejadian di Jalan Raya Desa Kadugede, sekitar pukul 05.00 pagi,” ujarnya.
Dia mengatakan, awal kejadian bahwa mobil yang kemudikan oleh Beni Adiyanto (29) warga Blok Srimulya Rt 02 Rw 07 Desa Cisoka Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka melaju dari arah Kadugede menuju Nusaherang (dari arah timur menuju Barat).
“Ketika masuk jalan yang menikung ke kiri tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya sehingga oleng ke kanan dan menabrak pohon,” ungkap Rizky berdasarkan saksi di lokasi kejadian.
Untuk penumpang yang meninggal dunia, atas nama Mamat Rohmat berusia (36), warga Desa Cisoka Kecamatan Cikijing, Kabupaten Kuningan.
• Peringatan Dini BMKG, Senin 11 Mei 2020, Waspada Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah Indonesia
• Kesal Ditinggal Nikah Mantan Pacarnya, Wanita Ini Nekat Datang ke Pernikahan dan Ngaku Dihamili
“Namun untuk pengemudi mengalami luka berat dan langsung di bawa ke rumah sakit," ungkapnya.
Dia mengatakan, korban yang mengalami luka berat dibawa ke RSUD 45 Kuningan untuk menjalani perawatan.
“Iya, sopir sedang menjalani perawatan, nanti kami akan lakukan penyelidikan,” katanya.
Sementara korban yang diketahui meninggal dunia itu disebakan karena organ bagian atas pecah.
”Persis di depan muka, kepala penumpang pecah, karena benturan keras,”ungkap Wawan sekaligus Petugas di kamar jenazah RSUD 45 Kuningan.
Kemudian mengenai hasil visum, kata Wawan, korban mengalami patah tulang dada dan luka terbuka dikedua kakinya.
“Dari telinga juga mengeluarkan darah akibat gendang telinga pecah,” ungkanya. (*)