Baca tanpa iklan
TRIBUNCIREBON.COM - Pelatih baru Arsenal, Mikel Arteta, bakal bertanggung jawab untuk mengembalikan penampilan terbaik playmaker-nya, Mesut Oezil.
Mesut Oezil bukanlah menjadi pilihan utama dalam starting XI Arsenal semasa Unai Emery menjabat sebagai pelatih.
Unai Emery tidak berkesan dengan penampilan angin-anginan Mesut Oezil sehingga lebih memilih untuk mencadangkannya.
Pada musim 2019-2020, Mesut Oezil belum sekalipun mencetak gol dan hanya sanggup membuat 1 assist dari 8 penampilan di Liga Inggris.
Playmaker asal Jerman itu pun mulai ramai diisukan bakal pergi dari Emirates Stadium pada Januari 2020.
Mikel Arteta yang baru saja resmi ditunjuk oleh The Gunners sebagai pelatih baru, meyakini Oezil bakal kembali dalam bentuk terbaiknya.
Mikel Arteta merasa dirinya yakin untuk mengembalikan pemain 31 tahun tersebut karena pernah menjadi rekan setim.
“Oezil pemain besar untuk klub sekelas Arsenal dan saya ingin memahami bagaimana perasaannya dan apa yang ia butuhkan," kata Arteta dikutip BolaSport.com dari Metro.
• DAFTAR Hotel Murah di Kota Bandung, Tarifnya di Bawah Rp 150 Ribu, Cocok untuk Para Backpacker
"Anda harus memahami pemain dan lewat percakapan pribadi maka Anda bisa memahami suatu hal dalam diri pemain.
“Saya pernah bekerja sama dengan dia dan saya tahu kapan dia memberi centang apa yang bisa dia bawa ke tim.
"Pekerjaan saya adalah untuk mendapatkan penampilan terbaik darinya kembali," ujar Arteta menambahkan.
• Lagi Cari Mobil Bekas tapi Budget Pas-pasan? Ada di Nih, Mulai dari Harga Rp 60 Jutaan, Cek di Sini
Sebiji gol yang dicetak oleh Oezil di Liga Inggris musim ini tercipta pada April lalu.
Eks pemain Real Madrid tersebut sempat dipercaya kembali tampil oleh pelatih interim Arsenal, Freddie Ljungberg dalam dua laga terakhir Arsenal di Liga Inggris.
Oezil pun santer dikabarkan pindah ke Turki guna bergabung bersama Fenerbahce pada bursa transfer musim dingin nanti.
Bersama klub kota Istanbul, Oezil akan bermain hingga akhir musim sebagai pemain pinjaman.
Fenerbahce sejatinya telah tertarik untuk merekrut Ozil pada musim panas lalu.
Namun kesepakatannya dengan kubu The Gunners batal lantaran sang pemain menuntut upah senilai 350 ribu pounds (sekitar Rp 6,3 miliar) per minggu.