Pesan Kematian Ibu Hamil 8 Bulan di Tasikmalaya yang Gantung Diri: Hapunten Sadayana, Putra Dicandak

Editor: Fauzie Pradita Abbas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tewas gantung diri

TRIBUNCIREBON.COM, TASIKMALAYA - Leni Nuraeni (26), seorang ibu yang tengah hamil 8 bulan ditemukan meninggal gantung diri di kamar rumahnya di Kampung Burujul, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Kamis (8//8/2019).

Adapun jenazah ibu yang tengah hamil 8 bulan itu ditemukan pertama kali oleh suaminya Rizal Rinzani (34) saat pulang kerja sekitar pukul 17.30 WIB.

Malang, bayi dalam kandungan korban juga tidak terselamatkan.

Tidak jauh dari jasad korban ibu hamil 8 bulan itu, polisi yang melakukan olah TKP menemukan tulisan tangan di sebuah buku yang diduga ditulis oleh korban sesaat gantung diri.

Di dalam buku itu tertulis "Hapunteun ka sadayana, putra dicandak, bisi teu aya nu ngurus (Maaf kepada semuanya anak dibawa, takut tidak ada yang urus)."

Curiga Istri Tak Ada, Suami Dobrak Pintu, Terkejut Lihat Istrinya Yang Hamil 8 Bulan Tergantung

Pesan terakhir Leni Nuraeni (26) sebelum ditemukan tewas gantung diri di kamar, Kamis malam (8/8/2019) (Tribun Jabar/Isep Heri)

Suami korban mengatakan, sebelum kejadian, tidak ada masalah dengan istrinya.

"Sebelum berangkat kerja pagi tadi, almarhumah masih bersikap seperti biasa dan tidak ada obrolan penting. Memang istri saya juga enggak banyak bicara," kata dia saat ditemui di Kamar Mayat RS dr Soekardjo, Kamis Malam.

Dia juga mengaku keluarganya tidak memiliki persoalan ekonomi, karena dua-duanya bekerja di sebuah pabrik dan telah memiliki rumah sendiri.

"Semasa pernikahan dari 2011 tidak pernah ada masalah keluarga yang serius," ujarnya.

Namun, kata dia, semenjak kehamilan keduanya, sang istri memang sering mengeluh.

Sementara itu, Kapolsek Mangkubumi, Ipda Agus Predy, mengatakan dugaan kematian adalah murni bunuh diri.

Dia mengatakan, berdasar pemeriksaan luar di tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik.

"Pemeriksaan lebih lanjut terhadap jenazah tidak bisa dilakukan karena keluarga meminta tidak dilakukan otopsi," kata dia. (Tribun Jabar/Isep Heri)

 

Tak Sempat Nyatakan Cinta & Terpisah Selama 51 Tahun, Pasangan Ini Akhirnya Menikah di Usia Senja

Cara Ampuh untuk Mengontrol Gula Darah, Jangan Sampai Anda Terkena Diabetes !

Berita Terkini