Arema FC

AREMANIA Full Senyum, 3 Pemain Arema FC Ini Masuk 10 Debutan Rating Tertinggi di Piala Presiden 2025

Tiga dari empat pemain asing Arema masuk Daftar 10 Debutan Dengan Rating Tertinggi di Piala Presiden 2025 versi Lapangbola.com. Menariknya, tak ada na

Instagram @paulinhomoccelin94
Paulinho Moccelin Andalan Arema FC saat Serangan Balik, Jawaban Keresahan Singo Edan Musim Lalu 

TRIBUNCIREBON.COM- Kabar bahagia datang dari klub kebanggaan Arek-arek Malang, Arema FC.

Pasalnya,  Tiga dari empat pemain asing Arema masuk Daftar 10 Debutan Dengan Rating Tertinggi di Piala Presiden 2025 versi Lapangbola.com. Menariknya, tak ada nama gelandang serang anyar Arema, Valdeci Moreira.

Paulinho Moccelin memimpin daftar tersebut dengan perolehan nilai 8,35. Penyerang sayap asal Brasil itu sebelumnya terpilih sebagai Man of The Match saat Arema ditahan imbang 2-2 Liga Indonesia All Star di Matchday 2 (8/7/2025) usai menyumbangkan dua assist.

Sementara, bek anyar Arema, Odivan Koerich menempati peringkat 4. Pemain yang juga berasal dari Brasil itu diberi nilai 6,95 atas penampilan kokohnya di lini belakang Skuad Singo Edan.

Baca juga: JADWAL LENGKAP Arema FC di Piala Presiden 2025 Matchday 3, Singo Edan Lawan Oxford United

Yang tak terduga tentu nilai untuk Yann Motta, yang masuk sebagai pemain pengganti di 12 menit terakhir babak kedua. Eks pemain Persija Jakarta itu berhasil meraih nilai 6,52 dan berada di peringkat 10.

Sementara, Valdeci yang diandalkan sebagai pengatur serangan Arema berada di luar 10 besar. Bermain dalam 57 menit, pemain dari negeri Samba itu mendapatkan nilai 6,4.

Yang agak lain, satu debutan Arema lainnya, Dwiki Mardiyanto mendapatkan nilai 6,7 untuk 11 menit penampilannya di lapangan. Sayangnya, hal itu luput dari pengamatan Lapangbola.com, sehingga tak masuk daftar 10 debutan dengan nilai tertinggi di Piala Presiden 2025.

Baca juga: CATAT 2 Assist, Paulinho Moccelin Jadi Man Of The Match Liga Indonesia All Star vs Arema FC

Inilah Daftar 10 Debutan Dengan Rating Tertinggi di Piala Presiden 2025

Paulinho Moccelin 8,35
Wiliam Marcilio 7,42
Berguinho: 7,19
Odivan Koerich: 6,95
Uilliam Barros: 6,82
Patricio Matricardi: 6,78
Luciano Guaycochea: 6,65
Alfeandra Dewangga: 6,62
Muhammad Edo: 6,54
Yann Motta: 6,52
 
Baca juga: MELESAT Rp8.000, Harga Emas Antam Hari Ini di Cirebon dan Majalengka Naik, 1 Gram Jadi Segini

Sementara itu, Pelatih Arema FC Marcos Santos beberkan penyebab Singo Edan sebutan klub kebangaan Arek-arek Malang, Arema FC,  gagal taklukkan Liga Indonesia All Star di Matchday 2 Grup A Piala Presiden 2025, Selasa (8/7/2025).

Sempat unggul dulu, Skuad Singo Edan harus puas dengan skor akhir 2-2 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

 Arema mencetak gol lebih dulu di babak pertama lewat aksi Salim Tuharea yang menyambut assist Paulinho Moccelin. Bahkan, pada babak kedua, Arema menjauh 2-0 melalui gol Dedik Setiawan, lagi-lagi atas assist Paulinho.

Baca juga: SOSOK Mihailo Perovic, Striker Anyar Persebaya Pengganti Flavio Silva, Top Skor Liga Montenegro

Petaka bagi Arema datang di 20 menit terakhir babak kedua saat Liga Indonesia All Star dihadiahi penalti oleh wasit, bahkan sampai dua kali. Eksekusi Witan Sulaeman dan Saptian David Maulana sukses memaksakan hasil imbang 2-2.

Marcos menilai, Arema sudah memulai pertandingan dengan baik. Apalagi, mereka mampu unggul dulu 1-0, lalu mencetak gol kedua untuk menggandakan skor.

“Kemudian terjadi ketidakseimbangan, baik dari segi fisik maupun mental, di mana kami kena hukuman penalti untuk gol pertama. Kemudian kami menurun, dan banyak mengundang lawan ke wilayah kami, yang menyebabkan penalti kedua dan gol penyeimbang tim lawan,” kata Marcos dalam sesi jumpa pers usai laga.

Baca juga: Bomber Maut Alef Firmino Asal Brasil dan Jurgen Locadia dari Belanda Makin Dekat ke Persebaya

Marcos ogah menyalahkan wasit atas kegagalan Arema menuai tiga poin pertama di Grup A Piala Presiden 2025. Pelatih asal Brasil itu bahkan sebetulnya tak mau berkomentar soal performa wasit.

“Ada dua penalti yang diberikan setelah pengecekan VAR. Penalti kedua, saya pikir mereka mungkin bisa mencegahnya, tapi kami memberi kesempatan kepada lawan untuk menyelesaikan gol ke gawng kami,” imbuhnya.

Sebelum keputusan untuk penalti kedua, ada dugaan offside sebelum Iksan Lestaluhu melanggar Hansamu Yama, karena hakim garis mengangkat bendera. Setelah pengecekan VAR, wasit memutuskan penalti untuk Liga Indonesia All Star, karena posisi Hansamu onside.

“Saya gak perlu berbicara tentang wasit, saya pikir dia ada kaitannya, dia menunggu VAR. Saya pikir kami harus bekerja keras dan berpikir tentang pertandingan berikutnya untuk meraih kemenangan,” pungkasnya.

Baca juga: MELESAT Rp8.000, Harga Emas Antam Hari Ini di Cirebon dan Majalengka Naik, 1 Gram Jadi Segini

Sementara itu, Klub kebanggaan Arek-arek Malang, Arema FC, siap kembali membuktikan diri di Piala Presiden 2025.

Laga Liga Indonesia All Star vs Arema bakal tersaji di Matchday 2 Grup A Piala Presiden 2025, Selasa (8/7/2025), pukul 15.30 WIB.

Laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat itu diprediksi berlangsung menarik, khususnya bagi Arema yang baru melakoni laga perdananya di turnamen ini.

Baca juga: Persib Bandung Punya Bek Kanan Baru, Bojan Hodak Berikan Pujian

 Bagi Liga Indonesia All Star, ini merupakan pertandingan kedua mereka di Grup A. Di Matchday pertama lalu (6/7/2025), anak asuh Pelatih Rahmad Darmawan itu menelan kekalahan cukup telak 3-6 dari Oxford United.

Asisten Pelatih Andre Caldas Costa bakal memimpin Skuad Arema menghadapi laga perdana ini mengatakan, persiapan timnya sudah sangat bagus, meski mereka cuma punya waktu cuma 12 hari sebelum kick off. Pelatih asal Brasil itu senang dengan potensi-potensi yang dilihatnya dalam pasukannya.

Andre mengaku kerap mendengar nama besar Arema dan Aremania sebelumnya, Ketika bergabung dengan tim, Andre benar-benar membuktikannya sendiri.

Baca juga: CATAT 2 Assist, Paulinho Moccelin Jadi Man Of The Match Liga Indonesia All Star vs Arema FC

“Jadi, sekarang kami merasa kami akan melakukan pekerjaan yang hebat di sini. Semua yang telah kami lihat di sini membuat kami senang, karena para pemain, baik pemain asing maupun lokal gak masalah,” kata Andre.

Andre bersama Marcos mencoba mengusung ide-ide agak lain yang menjadi kekuatan baru bagi Arema musim ini. Mereka akan mencobanya di Piala Presiden 2025 sebelum tampil di Liga 1 2025-2026.

“Kami sangat senang karena para pemain dapat mengamati ide-ide yang kami berikan kepada mereka dengan sangat cepat,” imbuh pelatih berusia 37 tahun itu.

“Jadi, kami benar-benar berpikir bahwa pada pertandingan pertama kami, Arema akan siap. Kami telah bekerja keras untuk pertandingan tersebut,” tandasnya.
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved